5 Kuliner Legendaris di Kota Jogja yang Buka hingga Dini Hari
Kuliner legendaris di Sleman buka hingga dini hari ada lezatnya Gudeg Bromo Bu Tekluk yang sudah eksis sejak tahun 1984. Sedangkan di Bantul, ada tempat makan legendaris buka hingga dini hari yang sering direkomendasikan oleh warga lokal, yaitu Sate Klathak Mak Adi.
Setiap sudut di Daerah Istimewa Yogyakarta memang mudah menemukan kuliner legendaris yang buka hingga dini hari, begitu juga dengan di kotanya. Kalau kamu belum tahu, berikut ini lima kuliner legendaris di Kota Jogja yang buka hingga dini hari.
1. Sego Koyor Bu Parman
Selain nasi liwet, sego koyor adalah menu wajib dicoba saat ke Jogja. Apalagi ada pemain lamanya yang sudah beroperasional sejak tahun 1968 dan buka sampai dini hari, yaitu Sego Koyor Bu Parman.
Rasa memang selera, sih. Tapi sego koyor di sini cita rasa yang autentik Jogja banget. Rasanya gurih-manis dengan rempah yang tidak begitu strong, tapi bisa diterima di semua lidah. Koyornya pun tidak bikin kamu mengunyah ekstra karena empuk banget.
Sego Koyor Bu Parman menyediakan opsi lauk lainnya untuk tambahan atau untuk kamu yang tidak begitu suka koyor terdiri dari babat, ayam, dan telur pindang. Pastikan makan sego koyor di sini dengan menambahkan sayur labu siam yang bikin makin segar.
Lokasi: Jalan Brigjen Katamso No.111, Prawirodirjan, Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jam buka: setiap hari pukul 22.00-03.00 WIB.
Harga: Rp25.000 - Rp50.000 per orang.
2. Gudeg Permata Bu Narti
Tempat makan gudeg yang buka hingga dini hari ini tidak hanya terkenal legendaris, tapi pilihan para perantau maupun wisatawan kota lain saat ke Kota Jogja. Alih-alih mengikuti identitas gudeg pada umumnya yang terkenal manis, Gudeg Permata Bu Narti rasanya cenderung gurih.
Tekstur gudeg yang sudah ada sejak tahun 1961 ini pun basah, lho. Meski begitu, cita rasanya saling melengkapi dengan berbagai lauk khas gudeg seperti sambal goreng hingga ayam. Lauk di Gudeg Permata Bu Narti pun punya rasa yang nendang lho.
Lokasi: Jalan Gajah Mada No.2, Gunungketur, Pakualam, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jam buka: Senin sampai Sabtu pukul 20.00-01.00 WIB.
Harga: mulai dari Rp25.000 per orang.
3. Nasi Teri Pojok Gejayan
Mulai awal tahun ini, menikmati seporsi nasi teri dengan beragam lauk lezat lainnya di Nasi Teri Pojok Gejayan tidak di emperan ruko lagi. Jauh bikin nyaman meskipun harus masuk ke gang-gang kecil, Nasi Teri Pojok Gejayan menjual makanannya dari rumah. Sehingga kamu pun bisa duduk di kursi atau pun lesehan.
Meski ada yang beda dari tempat berjualannya, rasanya tetap sama. Terinya digoreng kering banget dan beraroma gurih segar. Aneka lauk, menu sayur, hingga gorengan siap menemani makan nasi teri legendaris sejak 1970-an.
Namun dari sekian banyak menu, nasi teri yang dikombinasikan dengan telur dadar atau ayam goreng, paling banyak peminatnya. Cobain juga dengan menambahkan ragam sayurannya. Makin mantap, deh!
Lokasi: Jalan Affandi No.5, Klitren, Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jam buka: setiap hari pukul 17.00-03.00 WIB.
Harga: mulai dari Rp35.000 per orang.
4. Bakmi Jawa Pak Tri Yono
Tempat makan legendaris yang buka sampai dini hari ini mudah banget dicari karena buka di halaman Pasar Lempuyangan, lho. Dari awal berjualan pada tahun 1997, bakmi jawa yang terkenal dengan racikan bumbunya yang khas, menjadi menu utama di Bakmi Jawa Pak Triyono.
Di Jogja memang mudah menjumpai bakmi jawa, tetapi Bakmi Jawa Pak Triyono lain. Bakmi jawa gorengnya menonjolkan rasa rempah dengan manisnya kecap dengan takaran pas alias tidak manis banget. Sedangkan bakmi jawa versi kuahnya segar banget, rempah serta aroma gurih telur mencuat.
Di warung tenda ini tersedia juga nasi magelangan, sego godog, hingga capcay, lho. Setiap menu di Bakmi Jawa Pak Triyono porsinya mengenyangkan banget!
Lokasi: Jalan Hayam Wuruk No.261-296, Tegal Panggung, Danurejan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jam buka: setiap hari pukul 18.00-01.00 WIB.
Harga: Kurang dari Rp50.000 per orang.
5. Soto Sampah
Siapa yang tak kenal kuliner legendaris ini? Salah satu kuliner legendaris terkenal di Jogja lantaran dari penamaannya saja sudah membuat orang-orang penasaran seperti apa soto yang disuguhkan di sini.
Menilik riwayatnya, Soto Sampah sudah eksis sejak awal tahun 1970-an. Hanya saja, tempat makan ini mulai booming pada tahun 2009, setelah berganti nama dari Soto Simak atau Soto Becak, menjadi Soto Sampah.
Kata 'sampah' menjuru ke berbagai rempah yang digunakan pada soto berkuah bening. Didukung dengan isiannya yang ramai mulai dari daging ayam atau sapi, tauge, kol, hingga soun.
Tidak cuma saat langit terang saja, lho. Kamu bisa menikmati Soto Sampah hingga dini hari.
Lokasi: Jalan Kranggan No.2, Cokrodinigratan, Jetis, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jam buka: setiap hari pukul 07.00-03.00 WIB.
Harga: mulai dari Rp15.000 per orang.
Masih banyak kuliner legendaris buka hingga dini hari yang hidangannya setipe dengan lima kuliner di atas sepeti Gudeg Mercon Bu Tinah, Lesehan SBTB, Terang Bulan Malioboro. Kamu tertarik untuk coba yang mana?
