6 Jenis Kerang-kerangan Laut Lezat yang Ada di Kepulauan Riau
pesona.travel
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagi kalian pecinta berbagai jenis kerang-kerangan pasti sudah terbayang enak dan serunya dalam mencicipi kuliner yang satu ini.
Nah, kali ini jenis kerang-kerangan yang akan dibahas adalah jenis kerang yang ada di Kepulauan Riau. Daerah ini terdiri dari banyak pulau-pulau, maka tidak heran jika banyak menghasilkan hasil laut diantaranya kerang-kerangan.
Selain rasanya yang lezat, kerang memiliki kandungan gizi, protein tinggi, dan mampu meningkatkan libido bagi pasutri. Tapi jangan sampai bablas karena keenakan ya. Sebab jika kebanyakan makan kerang, maka bersiaplah dengan tingkat kolesterol yang akan meningkat.
Berikut jenis kerang-kerangan lezat dari Kepulauan Riau yang wajib untuk kamu coba.
1. Gonggong
instagram.com/andrihollicGonggong adalah kuliner primadona khas Kepulauan Riau. Jenis kerang ini paling banyak ditemukan di Kepulauan Riau. Mungkin dari namanya sedikit terdengar aneh, tapi setelah mencicipi dijamin kalian akan ketagihan, mulai dari rasanya dan cara makannya.
Gonggong biasanya dimasak dengan cara direbus dengan bumbu seperti bawang merah, bawang putih, garam, dan daun kunyit. Cara makannya tergolong unik karena gonggong dimakan dengan cara ditusuk dengantusuk gigi.
Bentuknya yang menyesuaikan bentuk cangkang tidak bisa langsung dimakan begitu saja. Dibutuhkan perjuangan untuk mencongkel sehingga baru bisa dinikmati dengan dicocol dengan sambal.
2. Kerang tiram
instagram.com/visithokkaido_idKerang tiram ini juga banyak terdapat di Kepulaun Riau. Kerang ini sering hidup di batu karang dan menempel kuat sehingga bagi pencari kerang ini harus sedikit menarik kerangnya agar bisa diambil.
Cara memasaknya pun sederhana dengan cara direbus dengan bumbu dan siap untuk dinikmati.
Berbeda dengan gonggong, kerang ini memiliki isi yang kecil walaupun cangkangnya besar.
3. Remis atau kerang dara
instagram.com/cabemicinLain lagi dengan remis, remis ini hidup dan bersembunyi di pasir laut, ukurannya jauh lebih kecil dari kerang tiram. Remis ini biasa dimasak dengan cara ditumis dengan bumbu bawang merah, bawang putih, garam dan daun bawang atau dengan tumis saus.
Editor’s picks
Remis ini cocok sebagai camilan. Walaupun isinya kecil, namun kalian akan terus menikmati sampai habis karena ketagihan.
Baca Juga: 10 Olahan Kerang dengan Cita Rasa Khas Nusantara, Makan Jadi Berselera
4. Ranga
instagram.com/Dwi MarceliaRanga ini memiliki bentuk unik menyerupai gonggong. Namun bedanya ranga memiliki ukuran yang lebih besar dan ada beberapa duri di cangkangnya.
Dari segi rasa, ranga ini lebih enak daripada gonggong dan tentunya dagingnya lebih besar.
Cara masaknya ada yang dipanggang, direbus saja, dan ada juga yang digulai setelah isinya dikeluarkan.
5. Siput sedot
Instagram.com/dok.pribadiSiput sedot ini biasa hidup di air payau dan suka menempel di batang kayu mati dalam air maupun kayu yang hidup dalam air. Siput ini memiliki bentuk yang unik dan sering dimasak dengan cara digulai ataupun tumis.
Cara makannya pun unik karena akan menimbulkan bunyi-bunyian yang sedikit bising. Ketika hendak makan siput disedot lewat mulut agar isinya keluar lalu kalian bisa menikmati dagingnya yang kenyal dan gurih.
6. Kerang kima
Instagram.com/fooddies.n.drinksKerang kima adalah kerang yang memiliki ukuran paling besar dan berat sehingga dijuluki kerang raksasa. Kima tidak hanya ada di Kepulauan Riau, namun juga tersebar di sebagian besar perairan Indonesia. Kima ini memiliki cangkang yang unik dan cantik berbulu cambuk dari marga Syimbidinium sehingga bisa dijadikan pajangan di rumah.
Kima bisa dimasak kadang dengan cara ditumis dan digulai. Soal rasa tentunya sedap gurih.
Jadi, gimana? Kebayang gak enak dan lezatnya? Jika kalian ke Kepri jangan sampai lupa cicipi, ya!
Baca Juga: 10 Masakan Seafood yang Hanya Bisa Kamu Temukan di Indonesia, Terbaik!
Lathifah. B
Jika lisan tak cukup mewakilkan, biarkan pena yang bicara lewat tulisan. Menulislah demi menebar manfaat!☺
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
