ilustrasi pa'piong (pinterest.com)
Makanan Natal pa'piong ini berasal dari Tana Toraja. Hidangan ini terdiri dari campuran kelapa parut, potongan daging ayam atau babi, dan aneka rempah sehingga terasa enak. Kreasi pa'piong sendiri dimasak dalam bambu yang kemudian dibakar.
Itulah 16 makanan Natal khas Indonesia yang umum disajikan di beberapa daerah. Beberapa diantaranya adalah seperti makanan Natal khas Manado, dan beberapa daerah lainnya. Semua punya hidangan punya cita rasa tersendiri, lho! Nah, mana yang paling pengin kamu coba duluan? Bila tertarik coba menu lezat lain, silakan cek di IDN Times, ya!
Apa yang dimaksud dengan makanan Natal khas Indonesia? | Makanan Natal khas Indonesia adalah hidangan-hidangan tradisional dari berbagai daerah di Indonesia yang biasanya disajikan khusus saat perayaan Natal. Setiap daerah memiliki menu andalan sendiri, mulai dari hidangan utama berbahan daging, ikan, hingga kue dan camilan manis yang selalu hadir di meja makan pada malam Natal. |
Apa contoh makanan Natal khas dari Sumatra Utara? | Di Sumatra Utara, khususnya di kalangan masyarakat Karo, salah satu makanan Natal yang wajib ada adalah babi panggang Karo. Hidangan ini dibumbui dengan daun serai, bawang putih, dan kecap manis, sehingga menghasilkan rasa gurih dan kaya rempah. Selain itu, ada juga ikan bumbu arsik yang menggunakan bumbu khas seperti asam patikala, bunga kecombrang, dan lokio. |
Apa saja hidangan Natal khas dari Manado? | Manado memiliki beberapa hidangan khas untuk Natal, di antaranya klappertaart dan sup brenebon. Klappertaart adalah dessert berbahan dasar kelapa yang teksturnya creamy dan biasanya diberi taburan bubuk kayu manis. Sementara sup brenebon adalah sup kacang merah dengan iga sapi, berkuah hangat dan aromanya sedap, sehingga cocok dinikmati saat suasana keluarga di hari Natal. |
Apa hidangan Natal khas dari Bali dan Tana Toraja? | Di Bali, babi guling menjadi hidangan yang lazim disajikan untuk perayaan, termasuk malam Natal. Daging babi dipanggang utuh dengan bumbu rempah hingga teksturnya empuk dan lembut. Dari Tana Toraja, ada pa’piong, yaitu campuran kelapa parut, potongan daging ayam atau babi, serta rempah-rempah yang dimasak dalam bambu lalu dibakar, sehingga menghasilkan rasa dan aroma yang sangat khas. |