7 Makanan Western yang Ada Sentuhan Rempahnya

Hidangan klasik asal Rusia ini terkenal dengan saus creamy yang dipadukan bersama daging sapi tumis. Namun, kelezatannya tak lepas dari penggunaan lada hitam, paprika, dan bawang bombai yang menambah aroma tajam sekaligus rasa hangat di lidah.

Rempah-rempah tersebut membuat beef stroganoff tidak hanya gurih dari krim dan daging, tetapi juga punya kedalaman rasa yang kompleks. Biasanya hidangan khas Rusia ini disajikan dengan nasi atau kentang tumbuk hangat.

Meskipun sering dianggap makanan Inggris, chicken tikka masala sebenarnya lahir dari perpaduan masakan India dan Inggris. Sajian ini terbuat dari potongan ayam yang dipanggang dengan bumbu kari kental berisi jahe, kunyit, jintan, dan ketumbar yang merupakan rempah khas Asia Selatan.

Hasilnya, rasa creamy dari saus tomat dan krim berpadu sempurna dengan wangi rempah yang menggoda. Tak heran kalau hidangan ini jadi favorit di banyak restoran Western modern.

Makanan khas Inggris ini sekilas terlihat sederhana, terdiri dari daging cincang yang ditutup dengan kentang tumbuk dan dipanggang. Namun, di baliknya, ada rahasia rasa dari campuran lada, pala, thyme, dan daun salam kering.

Rempah-rempah ini memberikan aroma hangat dan sedikit manis yang membuat shepherd’s pie terasa comforting, apalagi saat disajikan hangat saat hari hujan.

Masakan khas Spanyol ini terkenal dengan warna kuning keemasan yang berasal dari saffron, salah satu rempah paling mahal di dunia. Selain saffron, paella juga menggunakan paprika dan bawang putih yang memperkuat aroma dan cita rasa gurihnya.

Setiap suapan paella menghadirkan kombinasi unik antara nasi, seafood, dan rempah-rempah yang kuat. Itulah mengapa banyak yang menyebut paella sebagai salah satu kuliner Western paling eksotis di dunia.

Ayam panggang khas Eropa ini sering jadi menu favorit keluarga. Cara membuatnya cukup lumuri daging ayam dengan campuran rempah, seperti rosemary, thyme, lada hitam, dan bawang putih, lalu dipanggang perlahan hingga matang sempurna.

Meskipun terlihat sederhana, tetapi cita rasanya begitu berkelas. Wangi rempahnya menyebar ke seluruh rumah menciptakan sensasi masakan rumahan yang hangat dan menenangkan.

Meskipun hanya terbuat dari spageti, bawang putih, dan minyak zaitun, hidangan khas Italia ini tetap punya karakter kuat berkat taburan cabai kering dan lada hitam. Sentuhan rempah sederhana itu membuat rasanya pedas ringan dan hangat. Cocok banget untuk lidah Asia yang suka makanan berbumbu, tapi tetap ringan.

Hidangan asal Jerman ini merupakan perpaduan antara sosis panggang dan saus kari khas Eropa. Bumbu karinya sendiri mengandung bubuk kari, paprika, dan sedikit cengkih yang memberikan sensasi rasa unik, yakni pedas, manis, dan gurih sekaligus. Currywurst membuktikan masakan Eropa yang terkenal simpel pun bisa tampil menawan dengan sedikit sentuhan rempah.

Jadi, meskipun identik dengan bumbu yang ringan, masakan Western ternyata juga punya sisi aromatik yang menarik. Kehadiran rempah seperti lada, thyme, paprika, hingga saffron menjadikan cita rasanya lebih dalam dan berkarakter.

Kalau kamu suka mengeksplorasi rasa, hidangan-hidangan di atas bisa jadi pilihan seru, karena menawarkan kekayaan aroma dan rasa yang tak kalah dari masakan Asia.