Dalam setiap drama atau serial yang tayang di TV, tak jarang beberapa menu kuliner khas negara itu muncul. Karena tidak ada di Indonesia dan sepertinya sangat jauh berbeda, kita jadi penasaran sebenarnya makanan apa sih itu.
Coba yuk kita kenalan satu-persatu dengan kuliner populer dari Korea, Turki, dan India yang pernah muncul di TV.
Ingat, kan waktu Sibel (Cinta di Musim Cherry) ingin memakan boza malam-malam? Nah, boza ini adalah minuman khas Turki. Terbuat dari gandum yang difermentasi dengan campuran air dan gula. Rasanya asam dan manis.
Hampir di semua drama dan reality show Korea selalu menampilkan bulgogi yang sepertinya sangat enak. Biasanya menggunakan sirloin atau daging sapi pilihan untuk membuat bulgogi. Adapun bumbunya yakni campuran gula, rempah, dan kecap asin.
Tahu kitab Mahabharata kan? Konon nama nasi biryani tertulis dalam kitab tersebut, lho. Terbuat dari basmati, beras khas India yang ukurannya lebih panjang, dan dimasak menggunakan rempah-rempah khas India.
Menu sayuran yang dibungkus daun ini berisi paprika, terong, tomat, dan zucchini (jenis labu). Sarma ini pernah muncul beberapa kali dalam serial Elif dan dimasak langsung oleh Melek.
Makanan tradisional Korea ini merupakan sayuran yang diberi berbagai macam bumbu. Rasanya ada yang pedas dan asam. Makanan ini juga hampir ada di semua drama Korea.
Bubur nasi manis yang mirip dengan jenang abang (merah) ini berkali-kali muncul di serial Mahadewa. Bedanya kheer dibuat tanpa gula merah dan diganti dengan susu. Di daerah India Selatan, makanan ini disebut Payasam.
Di Indonesia makanan ini mirip dengan lontong, tapi teksturnya lebih keras. Biasanya kalau di subtitle diartikan dengan kue beras dan kue ikan yang disiram saus pedas.
Layaknya bulgogi dan kimchi di Korea, laddoo juga hampir selalu muncul di serial India. Baik itu serial sejarah seperti Mahabaratha maupun serial-serial modern.
Ternyata serial TV juga bisa membawa misi untuk mengenalkan kebudayaan suatu bangsa. Kapan ya sinetron Indonesia tayang di Korea, India, dan Turki sambil memperkenalkan soto?