Sama-sama Pakai Es Serut, Ini Perbedaan Es Teler dan Es Campur

Saat cuaca sedang panas, salah satu penghilang dahaga yang nikmat adalah minum yang manis dan menyegarkan. Seperti es teler dan es campur misalnya.
Jenis minuman segar ini sangat diminati di Indonesia. Selain menyegarkan, kedua minuman ini dilengkapi dengan berbagai isian, sehingga banyak yang mengira jika keduanya sama.
Padahal es teler dan es campur berbeda, lho. Mulai dari bahan isian hingga tekstur kuahnya. Lantas, apa saja perbedaan es teler dan es campur? Simak di bawah ini!
1. Perbedaan bahan isian

Es teler biasanya berisi buah serut, seperti alpukat, kelapa muda, potongan nangka, kental manis, sirup, dan santan. Es yang digunakan bisa berupa es baru atau es serut. Selain itu, es teler juga bisa divariasikan dengan bahan lainnya, seperti kolang-kaling, pacar cina, agar-agar, dan roti.
Sedangkan, es campur biasanya lebih bervariasi, berisi blewah, kolang-kaling, biji mutiara, agar-agar, tapai singkong, alpukat, nangka, melon, nanas, cincau hitam, rumput laut, dan es batu. Biasanya es campur menggunakan es serut.
2. Perbedaan ciri khas

Umumnya, es teler hanya memiliki satu jenis. Berbeda dengan es campur yang memiliki ciri khas tergantung daerahnya.
Beda daerah, beda pula bahan isian, misalnya es campur di Medan menggunakan kacang merah dan biji delima. Sedangkan, di Jakarta, menggunakan kelapa muda dan tapai singkong.
3. Perbedaan rasa

Untuk rasanya pun berbeda, es campur lebih manis atau asam, tergantung bahan atau buah yang digunakan. Sedangkan, es teler cenderung manis dan segar.
4. Perbedaan tekstur kuah

Kuah es campur sedikit lebih kental dibandingkan es teler, karena biasanya es campur memadukan sirup dan kental manis. Sementara itu, kuah es teler cenderung lebih cair, karena biasanya memadukan gula cair, kental manis, sirup, dan santan.
Itu dia beberapa perbedaan es teler dan es campur yang perlu kamu tahu. Meski tampilannya terlihat sama, ternyata kedua minuman ini berbeda, ya. Nah, kalau kamu tim minuman yang mana?