5 Cara Menyimpan Kelapa Parut di Kulkas, Jangan Takut Basi!

Ada beberapa trik yang dapat kamu coba, nih

Kelapa merupakan tanaman yang dapat diolah menjadi beragam fungsi dalam masakan. Salah satunya adalah kelapa parut. Kelapa parut khas dengan serabut-serabut putih. Olahan ini kerap dipakai sebagai taburan pada kue ataupun dimasak menjadi urap.

Kendati demikian, kelapa parut cenderung rentan basi. Jangan khawatir, di bawah ini ada lima cara menyimpan kelapa parut di kulkas agar dapat tahan lebih lama.

1. Hindari mencampur kelapa parut dengan air

5 Cara Menyimpan Kelapa Parut di Kulkas, Jangan Takut Basi!ilustrasi kelapa parut (sensorifood.com)

Pada dasarnya, kelapa parut memang mudah basi. Apalagi jika terkontaminasi dengan air, proses pembusukan pada kelapa parut pun akan lebih cepat terjadi.

Oleh karena itu, jika akan menyimpannya harus hindari mencampur kelapa parut dengan air. Selain untuk menjaga daya tahan, hal ini juga bertujuan untuk menjaga kualitas pakai dari kelapa parut itu sendiri saat kembali digunakan kelak.

2. Campurkan kelapa parut dengan garam

5 Cara Menyimpan Kelapa Parut di Kulkas, Jangan Takut Basi!ilustrasi kelapa parut (scratchmommy.com)

Jika air adalah bahan yang dihindari saat menyimpan kelapa parut, maka garam justru sebaliknya. Campurkanlah sedikit garam dengan kelapa parut, kemudian kukus hingga matang.

Hal ini akan membuat aroma kelapa parut menjadi tak mudah berbau tengik. Dengan kata lain, kelapa parut tak hanya akan tahan lebih lama, tapi juga aroma khasnya terjaga.

Baca Juga: 5 Kreasi Kue Lamington, Hidangan Manis Bertabur Kelapa Parut Kering

3. Bentuk kelapa parut menjadi bulatan, bekukan

5 Cara Menyimpan Kelapa Parut di Kulkas, Jangan Takut Basi!ilustrasi kelapa parut (kokosvco.com)

Alih-alih langsung memasukkan kelapa parut ke dalam kulkas, sebaiknya bentuk terlebih dahulu kelapa parut menjadi bulatan-bulatan yang padat. Ukurannya dapat disesuaikan dengan takaran penggunaan kelak. Bulatan-bulatan ini dapat dibentuk manual menggunakan tangan.

Apabila kelapa parut terasa terlalu kering untuk dibentuk, maka boleh tambahkan sedikit air. Selanjutnya, masukkan dalam wadah tertutup, dan simpan dalam freezer. Kelapa parut tersebut dapat bertahan sekitar 2-3 bulan. 

4. Masukkan kelapa parut ke dalam wadah kedap udara

5 Cara Menyimpan Kelapa Parut di Kulkas, Jangan Takut Basi!ilustrasi kelapa parut (unsplash.com)

Jika tak sempat membentuk bulatan-bulatan kelapa parut, cukup sediakan plastik atau wadah kedap udara. Masukkan kelapa parut ke wadah tersebut, pastikan menutupnya dengan rapat. Tujuannya, agar udara dalam kulkas tak mengkontaminasi kelapa parut.

Pasalnya, kontaminasi tersebut dapat mempercepat proses pembusukan sehingga kelapa parut pun rentan basi. Kelapa parut yang disimpan dalam kulkas dapat bertahan sekitar 1 minggu sedangkan yang dalam freezer bisa hingga 4-6 bulan.

5. Keringkan kelapa parut, simpan dalam wadah kedap udara

5 Cara Menyimpan Kelapa Parut di Kulkas, Jangan Takut Basi!ilustrasi kelapa parut (indiamart.com)

Kelapa parut yang bertekstur kering lebih tahan lama dibandingkan kelapa parut dengan tekstur yang lebih lembab. Mengeringkan kelapa parut dapat dilakukan dengan cara tradisional seperti menepuk-nepuknya.

Untuk cara yang lebih praktis, gunakanlah dehidrator. Apabila teksturnya sudah tampak kering, maka masukkan ke wadah kedap udara. Kelapa parut kering (desiccated coconut) tersebut dapat disimpan dalam suhu ruang maupun dimasukkan ke kulkas.

Sebagai negara kepulauan, kelapa merupakan tanaman yang sudah sangat umum bagi penduduk Indonesia. Olahan masakan dari kelapa, termasuk kelapa parut, pun beragam. Kelapa parut yang berlebih dapat disimpan, walau lebih baik langsung digunakan agar kualitas hidangannya lebih prima.

Baca Juga: 8 Cara Menjaga Keju Tetap Segar & Bebas Jamur di Kulkas

Rahmadila Eka Putri Photo Verified Writer Rahmadila Eka Putri

Hai, salam kenal. Terima kasih sudah membaca tulisan saya. Mari terhubung melalui Facebook (Rahmadila Eka Putri), Instagram (@rahmadilaekaputri), ataupun Twitter (@ladilacious), kritik dan sarannya juga dipersilahkan, lho!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Ines Sela Melia
  • Eddy Rusmanto

Berita Terkini Lainnya