5 Tips Menyimpan Telur Asin Supaya Tetap Masir dan Lebih Awet

Siapa nih yang penggila telur asin?

Telur asin yang khas dengan tekstur masir dan citarasa asin lagi gurih ini merupakan idola bagi beberapa kalangan. Santapan tersebut dapat disantap sebagai menu utama ataupun dijadikan makanan pendamping. Telur yang diawetkan dengan cara diasinkan itu pun mengandung nilai gizi yang relatif tinggi.

Nah, walaupun terbilang tahan lama, namun tak ada salahnya untuk lebih seksama lagi dalam menyimpan telur asin agar kualitasnya tetap terjaga dengan baik.

1. Gunakan telur itik untuk dijadikan telur asin

5 Tips Menyimpan Telur Asin Supaya Tetap Masir dan Lebih Awetchoochoocachew.com

Disarankan menggunakan telur itik/bebek untuk dijadikan telur asin. Pasalnya, bobot dan ukuran telur itik/bebek memang cenderung lebih besar dibandingkan telur ayam. Selain itu, pori-pori nya pun lebih besar sehingga lebih cocok diolah menjadi telur asin.

2. Simpan telur asin pada suhu ruangan

5 Tips Menyimpan Telur Asin Supaya Tetap Masir dan Lebih Awetchoochoocachew.com

Walaupun telur asin baik yang mentah ataupun yang matang dapat awet dalam waktu lama, namun alangkah baiknya juga mempertimbangkan penyimpanannya. Telur asin tersebut dapat disimpan dalam suhu ruangan, tepatnya suhu 12-15° C dan kelembaban udara 70-80%. Ataupun disimpan dalam kulkas, untuk rumah tangga.

Baca Juga: 10 Olahan Telur Asin yang Paling Nikmat, Rasanya Bikin Susah Move On!

3. Bungkus telur asin dengan kertas karton

5 Tips Menyimpan Telur Asin Supaya Tetap Masir dan Lebih Awetkawalingpinoy.com

Telur asin rentan menyerap bau dari makanan lain di sekitarnya, apalagi jika disimpan di dalam kulkas. Oleh sebab itu, bungkuslah butir-butir telur asin tersebut dengan wadah berupa kertas karton sebelum dimasukkan ke dalam kulkas. Tujuannya, supaya kontaminasi aroma makanan lain dapat diminimalisir.

4. Rendam telur asin di dalam larutan teh

5 Tips Menyimpan Telur Asin Supaya Tetap Masir dan Lebih Awetrotinrice.com

Kadar keasinan pada telur asin dipengaruhi oleh banyaknya garam yang diberikan saat proses pengasinan. Semakin tinggi kadar garamnya, maka citarasanya pun akan bertambah asin. Usut punya usut, ini juga berbanding lurus dengan durasi daya tahan telur asin saat disimpan, lho.

Nah, normalnya telur asin matang dapat tahan sekitar 2-3 minggu. Untuk lebih memperpanjang masa kedaluwarsa, maka rendamlah telur asin tersebut selama 8 hari di dalam larutan teh. Alhasil, telur asin pun dapat bertahan hingga 6 minggu.

Ternyata, larutan teh tersebut, melalui zat tanin di dalamnya, berguna untuk menutupi pori-pori telur asin sehingga daya tahannya pun lebih awet. Tak hanya itu, warna telur asin pun menjadi lebih kecokelatan dengan aroma yang lebih khas.

5. Saat akan dikonsumsi, belah dan amati kualitasnya

5 Tips Menyimpan Telur Asin Supaya Tetap Masir dan Lebih Awetmarketfood56.blogspot.com

Saat akan dikonsumsi, amati kembali kualitas telur asin tersebut. Caranya, belah telur asin dan pastikan bagian kuningnya berada di tengah (atau cenderung ke tengah), citarasa tak basi, aroma yang tak menyengat, dan minyaknya hanya terdapat pada bagian pinggir.

Kalau menurutmu bagaimana, guys? Adakah tips lain yang menurutmu lebih jitu? Bagikan di kolom komentar, yuk!

Baca Juga: Ingin Bikin Telur Asin Sendiri Tanpa Ribet, Ini Resep Mudahnya

Rahmadila Eka Putri Photo Verified Writer Rahmadila Eka Putri

Hai, salam kenal. Terima kasih sudah membaca tulisan saya. Mari terhubung melalui Facebook (Rahmadila Eka Putri), Instagram (@rahmadilaekaputri), ataupun Twitter (@ladilacious), kritik dan sarannya juga dipersilahkan, lho!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya