3 Trivia Bubuk Koya yang Sering Ada di Soto Lamongan, Sudah Tahu?

Bubuk koya bikin aroma makin sedap

Saat menyantap soto Lamongan, pasti kamu gak asing lagi dengan taburan bubuk di atasnya. Yups, bubuk koya namanya. Bubuk yang menambah aroma harum pada makanan ini sering atau identik sekali dengan soto Lamongan. 

Karena berupa bubuk, tak jarang orang mengira jika bubuk koya terbuat dari kedelai yang dilembutkan. Ada juga yang berpendapat jika bubuk koya dibuat dari remahan keripuk biasa. Pada kenyataannya bukan, lho!

Kedua bahan baku yang disebutkan tadi bukanlah bahan utama dari pembuatan bubuk koya. Yuk, cari tahu lebih dekat mengenai bubuk koya dengan menyimak tiga trivia berikut ini. 

1. Dibuat dari dua bahan saja, lho

3 Trivia Bubuk Koya yang Sering Ada di Soto Lamongan, Sudah Tahu?ilustrasi bubuk koya (instagram.com/d_vidayanti)

Trivia pertama yang harus dibahas yaitu bahan utama pembuatan bubuk koya. Sebab, banyak yang mengira jika bubuk koya terbuat dari kedelai yang dihaluskan karena aroma serta warnanya hampir sama. Padahal bukan kacang kedelai, lho!

Ternyata, bubuk koya dibuat dari dua bahan baku yang amat terjangkau yaitu kerupuk udang dan bawang putih goreng. Kedua bahan tersebut disatukan kemudian dihancurkan bersama hingga teksturnya lembut seperti bubuk. Tak sembarang kerupuk udang maupun bawang putih goreng.

Pemilihan kerupuk udang perlu, lho. Alih-alih menghasilkan bubuk koya yang sedap, kerupuk udang dengan kandungan udang sedikit tidak memunculkan cita rasa gurih pada bubuk koya. Begitu juga dengan bawang putih goreng. Bila digoreng sampai cokelat tua atau gosong, menimbulkan rasa pahit pada bubuk koya.

Baca Juga: 3 Makanan Khas Indonesia dengan Taburan Bubuk Koya, Mantul!

2. Ternyata ada tiga kuliner Indonesia yang menggunakan bubuk koya

3 Trivia Bubuk Koya yang Sering Ada di Soto Lamongan, Sudah Tahu?ilustrasi soto lamongan (instagram.com/voilajogja)

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bubuk koya identik dengan soto Lamongan. Begitu juga dengan soto Lamongan yang punya ciri khas bubuk koya. Namun siapa sangka? 

Ternyata masih ada dua kuliner lagi di Indonesia yang diberi taburan bubuk koya, selain soto Lamongan. Ada soto Ambengan yang populer di Surabaya. Soto ini mirip dengan soto Lamongan berbumbu kunyit, dan dilengkapi bubuk koya. 

Ada juga lontong cap gomeh. Apakah kamu pernah mencobanya? Makanan hasil silang budaya dengan Tionghoa ini juga berpelengkap bubuk koya, lho. Lontong cap gomeh sendiri punya isi terdiri dari irisan lontong, opor ayam, sambal goreng hati, acar, sampai pindang telur.

3. Mempengaruhi rasa dan aroma

3 Trivia Bubuk Koya yang Sering Ada di Soto Lamongan, Sudah Tahu?ilustrasi lontong cap gomeh (instagram.com/depotlezatsurabaya)

Taburan bubuk koya pada makan tak sekadar memberikan keunikan pada makanan tersebut. Karena dibuat dari kerupuk udang dan bawang putih goreng, membuat rasa serta aroma makanan tersebut menjadi sedikit berbeda. Meskipun bubuk koya sendiri mengubah warna makanan menjadi sedikit lebih gelap.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Ada tiga makanan yang berpelengkap bubuk koya. Ketiganya sama-sama berkuah. Wajar saja keberadaan bubuk koya pada ketiga makanan tadi membuat kuah sedikit kental.  

Apakah kamu ada rencana untuk membuat soto Lamongan, soto Ambengan, atau lontong cap gomeh sendiri di rumah? Tak perlu risau dengan bubuk koya. Karena dibuat hanya menggunakan dua bahan baku saja. Kamu dapat membuat sendiri di rumah. Atau membelinya di toko terdekat karena sekarang ini banyak yang menjual bubuk koya, lho.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Koya Soto, Renyah dan Gurih!

Tifani Topan Photo Verified Writer Tifani Topan

(Food & Travel Enthusiast) Mohon maaf jika terjadi kesalahan penulisan maupun informasi. Terima kasih

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya