Yummy, 8 Street Food Tusuk ala Jepang Ini Mudah Dibikin di Rumah!
travelagewest.com/
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makanan bertusuk, baik yang dimasak dengan cara digoreng maupun dipanggang memang tak pernah membosankan untuk disantap. Apalagi jika dinikmati saat masih hangat-hangatnya sembari dicolekkan ke saus yang tepat. Hemmm, dijamin bikin kamu lupa diet!
Berikut ini ada delapan rekomendasi street food tusuk ala Jepang yang dapat kamu buat sendiri di rumah untuk dijadikan sebagai camilan.
1. Gohei mochi
recipe.rakuten.comJika kamu punya kelebihan nasi yang bingung mau di apa kan, sedangkan lauk di meja makan telah habis. Kamu dapat mengubahnya menjadi gohei mochi.
Gohei mochi terbuat dari nasi yang telah dihaluskan, dan direkatkan ke tusukan lalu dipanggang. Setelahnya, lumuri satai dengan adonan saus yang terbuat dari kacang kenari tumbuk, miso, gula, kecap kedelai dan mirin. Bagi kamu yang tidak mengonsumsi mirin, dapat menggantinya dengan cuka apel.
2. Ikayaki
en.japantravel.comSuka olahan seafood terutama cumi-cumi, pasti sudah gak asing lagi dengan street food satu ini? Ikayaki merupakan cumi berukuran besar yang disajikan dengan cara dibakar. Untuk rasa, ikayaki menggunakan bumbu saus terbuat dari irisan jahe, kecap dan mirin.
3. Kushikatsu
migrationology.comKushikatsu merupakan satai goreng khas Jepang yang cukup popular di Kansai. Street food tusuk ini bisa menggunakan bahan baku apa saja, mulai dari daging (ayam, sapi, babi), seafood dan sayuran.
Ketika kamu telah menentukan bahan kushikatsu sesuai selera, tusuk dengan tusukan kemudian lumuri menggunakan telur dan tepung roti. Agar makin sedap, kamu bisa colek atau oleskan kushikatsu ke saus.
4. Kiritanpo
primer.com.phKiritanpo hampir serupa dengan gohei mochi yang menggunakan nasi putih sebagai bahan dasar. Hanya saja, street food tusuk ini identik mempunyai bentuk sedikit panjang ketika direkatkan ke tusukan.
Nasi yang dihaluskan pada kiritanpo diberi tambahan sedikit garam supaya memiliki rasa gurih, lalu dipanggang. Ketika kiritanpo matang, tak sedikit yang menambahkannya dengan olesan saus terbuat dari kecap, miso, gula dan madu yang dibuat glaze.
Editor’s picks
Baca Juga: 10 Street Food Populer yang Ada di Hong Kong, Cocok untuk Food Hunting
5. Negima yakitori
tasteatlas.comDi Indonesia, negima yakitori sama dengan satai ayam. Street food tusuk yang cukup disukai oleh para wisatawan ini disetiap tusuknya terdapat potongan daging ayam dan daun bawang. Negima yakitori dipanggang dengan menggunakan saus teriyaki.
6. Choco banana
matcha-jp.comSebelumnya telah dihibur dengan street food tusuk ala Jepang dengan rasa gurih. Saatnya manjakan lidah dengan yang manis-manis seperti choco banana.
Pisang yang telah ditusuk ke tusukan, celup ke cokelat cair dan diberi taburan meses kemudian didinginkan.
7. Dango
japanesecooking101.comBola legit yang satu tusuk biasanya terdapat tiga susun ini terbuat dari tepung beras dan tepung ketan. Sebelum dipanggang, adonan bulat dango direbus ke air mendidih hingga matang.
Terkadang dibuat dengan beragam warna, dango mempunyai saus manis yang terbuat dari tepung maizena, gula dan kecap.
8. Candied fruit
onthegas.orgStroberi, anggur, kiwi, atau buah sejenisnya yang memiliki rasa asam biasanya menjadi bahan utama untuk membuat candied fruit. Sesuai namanya, buah-buahan yang telah disatukan pada tusukan dilapisi dengan gula dan sirop jagung yang cair kemudian dibekukan.
Kamu tertarik membuat yang mana nih? Hampir semua bahan pembuatan street food tusuk yang telah disebutkan tadi menggunakan bahan baku yang mudah dijangkau. Jika kamu menjumpai bahan yang dirasa sulit untuk didapatkan, dapat menggantinya dengan yang lain.
Download aplikasi resep masakan Yummy App untuk mendapatkan beragam referensi bahan makanan dan masakan sesuai dengan selera kamu, lengkap dengan cara memasaknya hanya di Google Play Store dan App Store.
Baca Juga: 5 Negara yang Memiliki Street Food Terbaik di Asia, Enak Semuanya!
Tifani Topan
(Food & Travel Enthusiast) Mohon maaf jika terjadi kesalahan penulisan maupun informasi. Terima kasih
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
