10 Cabai Paling Pedas di Dunia, Para Penggemar Pedas Berani Coba?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pedas nggak pedas, cabai akan selalu ada untuk menjadi bumbu pelengkap dalam masakan Indonesia. Mulai dari makan bakso, nasi goreng dan gulai di warung padang pun nggak akan lepas dari cabai. Tapi jenis dan tingkat kepedasan cabai di Indonesia juga nggak terlalu banyak serta biasa saja kalau dibandingkan dengan kepedasan dari 10 cabai yang sudah dicatat dunia ini.
1. Cabai jenis Carolina Reaper
Pada bulan Agustus 2013 yang lalu, Guinness World Records menetapkan Carolina Reaper sebagai cabai paling pedas di dunia. Punya nama asli “HP22BNH7”, dan ditanam pertama kali oleh seorang petani cabai asal South Carolina, yang bernama Ed Currie.
2. Cabai jenis Trinidad Moruga Scorpion
Para peneliti tanaman cabai di The New Mexico State University mengumumkan kalau Trinidad Moruga Scorpion sebagai cabai terpedas di dunia pada bulan Februari 2012. Tapi sayangnya, dikalahkan oleh Carolina Reaper setahun setelah pengumumuan tersebut dirilis.
3. Cabai 7 Pot Douglah
Berasal dari Trinidad, cabai jenis ini termasuk sebagai salah satu yang langka di dunia. Beda dengan cabai lainnya, 7 Pot Douglah ini akan punya warna coklat saat matang, bukan warna merah.
4. Cabai jenis 7 Pot Primo
Diciptakan oleh seorang Hortikulturis, Troy Primeaux yang berasal dari Lousiana. Awalnya dia mencoba untuk menyilangkan antara cabai jenis Naga Morich dan Trinidad 7 Pot pada tahun 2005 yang lalu. Lalu terciptalah cabai jenis 7 Pot Primo ini. Nama "Primo" sendiri diambil dari nama panggilan Troy Primeaux.
5. Cabai jenis Trinidad Scorpion “Butch T”
Diciptakan oleh Butch Taylor dari Missisipi. Cabai yang satu ini sebenarnya pernah tercatat sebagai cabai terpedas di dunia, tapi akhirnya digeser posisi nya oleh cabai jenis Trinidad Moruga Scorpion pada bulan Februari 2012 yang lalu. Nama "Scorpion" sendiri diambil dari bentuk cabai ini yang menyerupai sengat dari kalajengking.
Editor’s picks
6. Cabai jenis Komodo Dragon
Salah satu jenis cabai dengan nama yang unik, tapi tidak ada hubungannya sama sekali dengan reptil asal Indonesia, Komodo. Diciptakan oleh seorang pria asal Italia bernama Salvatore Genovese, yang mempunyai perkebunan pengembang cabai terbesar di Inggris. Salvatore menciptakan dan mengembangkan cabai jenis ini di perkebunan yang berukuran 7 hektar miliknya, di Blunham, Bedfordshire, Inggris.
7. Cabai jenis Naga Viper
Diciptakan oleh seorang petani cabai bernama Gerald Fowler di Inggris. Naga Viper pernah tercatat sebagai cabai terpedas di dunia tahun 2011 yang lalu menurut Guinness World Records. Dan cabai ini merupakan cabai hasil persilangan 3 jenis cabai, yaitu Naga Morich, Bhut Jolokia dan Trinidad Scorpion.
8. Cabai jenis 7 Pot Brain Strain
Tahun 2010, seorang petani dari North Carolina, bernama David Capiello secara tidak sengaja menemukan cabai jenis ini. Cabai yang juga berkerabat dekat dengan cabai jenis Trinidad Moruga Scorpion ini diberikan nama 7 Pot Brain Strains karena bentuknya yang menyerupai otak.
9. Cabai jenis 7 Pot Barrackpore
Cabai jenis ini berasal dari daerah Barrackpore, Pulau Karibia, di Trinidad. 7 Pot Barrackpore ini mempunyai struktur yang sedikit sama dengan Bhut Jolokia, dan cabai ini termasuk salah satu yang terkenal juga di Trinidad.
10. Cabai jenis 7 Pot Jonah
Termasuk sebagai varietas cabai terpedas yang paling besar ukurannya. Berukuran yang hampir sama besar dengan bola golf dan berat rata-rata setengah ons per 1 buahnya. Cabai ini 1 keluarga dengan cabai jenis Trinidad 7 Pot
Gimana, kamu berminat coba satu-satu?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.