Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
unsplash.com/Louis Hansel @shotsoflouis
unsplash.com/Louis Hansel @shotsoflouis

Sayuran merupakan makanan padat nutrisi yang sebaiknya dikonsumsi setiap hari. Karenanya, masuk akal jika banyak keluarga yang membeli banyak sayuran sekaligus sebagai persediaan. Sayangnya, menurut data dari Environmental Protection Agency, 94 persen makanan yang tidak termakan berakhir di tempat pembuangan sampah. Sehingga, hal ini justru menyebabkan pemborosan. 

Solusinya, hal ini dapat dihindari jika kamu membeli sayuran yang memiliki masa simpan lama dan menyimpannya dengan benar. Ya, ada beberapa jenis sayuran yang memiliki umur simpan hingga hitungan bulan, sehingga akan tetap segar sampai siap diolah.

Dilansir dari laman Prevention dan Eating Well, inilah beberapa jenis sayuran yang bisa disimpan hingga berbulan-bulan.

1. Bawang putih

ilustrasi bawang putih (unsplash.com/Matthew Pilachowski)

Bawang putih bertahan paling lama saat disimpan pada suhu 15-19 derajat Celcius dan kelembapan sedang. Artinya, bawang putih bisa saja disimpan di lemari dapur yang gelap. Kamu juga bisa menyimpan bawang putih utuh di lemari es dengan terlebih dahulu memasukkannya ke dalam kantong kertas. Pastikan kamu hanya menyimpan bawang putih utuh di dalam kulkas, sebab bawang putih yang dipotong akan membuat semua makanan di kulkas terasa seperti bawang putih.

Menyimpan bawang putih di dalam kulkas akan membuatnya tahan hingga berbulan-bulan. Tetapi, setelah bawang putih berada dalam suhu dingin, bawang putih akan mulai berkecambah dalam beberapa hari setelah dibawa ke suhu kamar. Jadi, kamu hanya boleh mengeluarkan bawang putih saat siap diolah.

2. Kentang

unsplash.com/Lars Blankers

Suhu penyimpanan ideal untuk kentang adalah 4,4 derajat Celcius. Kentang juga tidak menyukai cahaya karena dapat menyebabkannya menjadi hijau. Walaupun bisa disimpan di dalam kulkas, tapi tempat terbaik untuk menyimpan kentang adalah ruang bawah tanah. Ruang bawah tanah menyediakan kondisi penyimpanan kentang yang sempurna sehingga kentang tidak akan membusuk selama 2-4 bulan.

Selain itu, jauhkan kentang dari bawang dan apel, karena keduanya bisa mengeluarkan gas yang mempercepat proses pematangan kentang.

3. Wortel

unsplash.com/Gabriel Gurrola

Jika kamu ingin menyetok wortel, pastikan kamu memilih wortel ukuran penuh, bukan baby carrot. Sebab, baby carrot cenderung lebih cepat busuk daripada wortel pada umumnya. Jika disimpan dengan benar, wortel bisa tahan hingga lebih dari satu bulan.

Sebelum menyimpan wortel, lepaskan terlebih dahulu semua daun di atas wortel. Untuk memperpanjang umur wortel, simpan wortel di dalam kantong yang di dalamnya sudah diberi tisu atau kain. Sebab, kelembapan bisa mempercepat pembusukan, dan menambahkan lain atau tisu dapat menyerap kelembapan yang membantu membuat wortel tetap segar dan renyah selama berbulan-bulan. Tapi pastikan, kamu rutin mengganti tisu atau kain jika sudah kotor untuk menjaga kesegaran wortel.

4. Kubis

unsplash.com/Natasha Skov

Kubis adalah sayuran serbaguna yang dapat diolah dengan dikukus, ditumis, digoreng, serta dipanggang, atau bahkan dinikmati mentah. Tapi selain serbaguna, kubis juga memiliki daya simpan yang lama sehingga aman untuk disimpan dalam jumlah banyak.

Akan tetapi, ada beberapa aturan yang harus diikuti untuk memastikan kubis yang kamu simpan tidak mudah busuk dan tetap segar:

  • Jangan mencuci kubis sampai kamu benar-benar siap menggunakannya, 
  • Tangani dengan hati-hati, sebab kerusakan pada kubis akan memperpendek umur kubis,
  • Usahakan untuk menyimpan kubis di dalam laci kulkas.

Dengan mengikuti cara tersebut, kubis bisa bertahan hingga dua bulan. Lebih bagus lagi jika kamu bisa menyimpannya di ruang bawah tanah karena itu akan membuat kubis bertahan lebih lama.

5. Kembang kol

unsplash.com/Louis Hansel @shotsoflouis

Kembang kol merupakan sayuran yang jadi favorit banyak orang karena tinggi kandungan nutrisi, lezat, dan mudah diolah. Menariknya lagi, kembang kol memiliki umur simpan yang lama sehingga kamu tidak perlu buru-buru mengolahnya.

Tapi, agar kembang kol senantiasa segar hingga siap diolah, sayuran ini membutuhkan prosedur penyimpanan khusus. Untuk kembang kol, pastikan kamu tidak mencucinya sebelum diolah. Juga, sebaiknya buang daun yang berlebih dan bungkus kembang kol dengan tisu basah. Kemudian, masukkan ke dalam kantong plastik berlubang dan simpan. Dengan demikian, kembang kol bisa tahan hingga empat minggu.

Karena menyehatkan dan tahan lama, kamu bisa membeli sayuran di atas dalam jumlah cukup banyak sebagai persediaan. Tapi, pastikan kamu menyimpannya dengan cara yang benar.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team