5 Fakta Unik Tachigui, Kedai Makan tanpa Tempat Duduk ala Jepang
kedai tachigui (instagram.com/ivva)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Padatnya mobilitas setiap masyarakat Jepang, mempengaruhi gaya hidupnya yang semakin cepat dan instan. Termasuk dalam hal mencari tempat makan atau sarapan.
Masyarakat Jepang tak segan makan sambil berdiri agar terlambat sampai ke tempat yang dituju. Tak heran bila di Jepang terdapat memiliki kedai makan tanpa tempat duduk bernama tachigui. Kedai ini siap melayani pelanggannya yang sibuk dan butuh makanan cepat serta murah.
Biar gak penasaran, simak deh beberapa fakta unik tentang tachigui atau kedai ala Jepang yang melayani pelanggannya tanpa tempat duduk berikut ini.
1. Apa itu tachigui?
kedai tachigui soba (instagram.com/ins_taku)Tachigui adalah restoran cepat saji Jepang yang menyajikan makanan kepada pelanggan dengan konsep berdiri. Bahkan di kedai ini tidak disediakan kursi sehingga pengunjung yang sudah selesai harus lekas pergi agar bisa bergantian dengan lainnya.
Kebanyakan menu yang dijual adalah soba. Sehingga sering ditemukan kedai tachigui soba. Kedai ini banyak dijumpai di stasiun Jepang. Bangunannya tak terlalu besar sehingga hanya muat beberapa orang saja.
2. Sejarah tachigui
kedai tachigui (instagram.com/japonyabuyukelciligi)Tachigui sudah ada sejak Zaman Edo Jepang sekitar tahun 1603-1868. Tak heran bila tachigui disebut sebagai konsep kedai cepat saji pertama yang ada di dunia. Kedai tachigui banyak bermunculan setelah kebakaran besar terjadi di Jepang saat itu.
Beberapa masyarakat membangun kedai sederhana untuk membantu memberikan makanan pada pekerja yang sedang membangun kembali Kota di Jepang saat itu.
Baca Juga: 5 Toping Unik Pendamping Okayu, Bubur Beras ala Jepang
3. Di mana bisa menemukan kedai ini?
kedai tachigui (instagram.com/ivva)Editor’s picks
Tachigui banyak dijumpai di stasiun kereta api dan bawah tanah Jepang. Selain itu kedai ini juga banyak ditemukan di kawasan tengah kota ramai seperti Osaka karena mayoritas pelanggan kedai ini adalah pekerja kantoran, pelajar, dan traveler yang lapar dan ingin mendapatkan makanan cepat juga murah.
Selain itu, jam buka kedai ini juga terbilang lebih cepat atau pagi daripada restoran Jepang lain. Hal ini sangat memudahkan pelanggannya yang sebagian besar harus berangkat pagi.
4. Cara memesan di tachigui
vending machine di kedai soba (instagram.com/miu1031)Cara memesan makanan di kedai tachigui cukup mudah karena pembeli bisa langsung memesan lewat vending machine yang terdapat di depan kedai. Setelah memesan, pembeli akan mendapatkan struk pesanan untuk diberikan kepada penjual. Setelah penjual menerima struk, makanan akan langsung dibuat dan disajikan kepada pelanggan.
Setelah menyantap makanan, pembeli bisa langsung pergi ataupun membereskan sendiri piring yang digunakannya di meja. Hal ini berbeda-beda tergantung aturan yang berlaku di kedai.
5. Menu populer di tachigui soba
mi soba (instagram.com/miu1031)Menu yang ditawarkan di kedai ini kebanyakan adalah mi soba. Meski begitu banyak jenis soba yang bisa dipilih pelanggan seperti kake soba, kitsune soba, kakiage soba, sansai soba, tsukimi soba dan ebiten soba. Selain soba, ada pula yang menjual sushi maupun udon. Karena setiap kedia memiliki jumlah menu yang berbeda-beda.
Untuk seporsi mi soba biasanya dihargai 200-300yen atau berkisar Rp20-35ribu.
Itulah fakta unik tentang tachigui, kedai makan tanpa tempat duduk yang ada di Jepang. Namun beberapa kedai tachigui juga menyediakan tempat makan indoor yang bisa dipilih pengunjung, kok. Jadi mau coba makan di tachigui kapan, nih?
Baca Juga: [QUIZ] Makanan Jepang Favoritmu Bisa Gambarkan Nama Jepang yang Cocok untukmu
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
