5 Tips Menyimpan dan Menghangatkan Sate Sisa agar Tetap Enak

Sate sangat terkenal dengan kelezatannya. Tak heran jika kuliner satu ini banyak digemari. Umumnya, sate terbuat dari daging ayam, daging kambing, atau daging sapi. Namun, kini banyak ditemui varian sate yang lain, mulai dari sate daging kerbau, sate ikan, hingga sate udang. Semuanya dimasak dengan cara dipanggang atau dibakar langsung di bara api.
Lantas, apa jadinya jika sate yang kita beli tak langsung habis dikonsumsi? Tenang, melalui lima tips menyimpan dan menghangatkan sisa sate ini, kamu masih tetap bisa menikmati sate yang enak, kok. Namun ingat, jangan dibakar kembali, ya!
1. Pisahkan bumbu dengan sate
Bukan hanya daging sate saja yang banyak jenisnya, bumbu sate pun juga sama. Namun, umumnya bumbu sate yang digunakan adalah bumbu kacang atau kecap manis dengan tambahan cabai, bawang merah, dan tomat. Saat hendak menyimpan sisa sate yang tak habis dikonsumsi, terlebih dahulu pisahkan antara daging sate dan bumbunya.
Hal tersebut bertujuan untuk mencegah sate menjadi basi sekaligus mencegah tekstur daging sate berubah lembek. Masukkan daging sate dan bumbunya pada wadah berbeda. Usahakan wadah tersebut kedap udara dengan pentutup yang rapat.