Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Trik Masak Sehat Tanpa Harus Mahal Buat Keluarga

ilustrasi seseorang sedang memasak (freepik.com/freepik)
ilustrasi seseorang sedang memasak (freepik.com/freepik)
Intinya sih...
  • Pilih bahan lokal yang sedang musim untuk makanan murah dan berkualitas.
  • Kurangi minyak dengan teknik masak sehat seperti mengukus, merebus, atau memanggang.
  • Manfaatkan protein nabati sebagai pengganti daging untuk menu sehat tanpa mahal.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Banyak orang berpikir kalau masak sehat itu butuh biaya besar dan bahan-bahan organik yang sulit ditemukan. Padahal, kamu tetap bisa menyajikan makanan bergizi untuk keluarga tanpa harus bikin dompet menjerit. Kuncinya adalah pintar memilih bahan, cara memasak, dan pengolahan yang tepat agar tetap sehat tanpa mengorbankan rasa maupun anggaran.

Dengan gaya hidup yang makin sibuk dan harga bahan pokok yang naik-turun, penting banget buat tahu cara masak yang sehat sekaligus hemat. Buat kamu yang pengin mulai hidup lebih sehat dari dapur sendiri, coba deh terapkan enam trik ini di rumah!

1. Pilih bahan lokal yang sedang musim

ilustrasi bahan masakan (freepik.com/freepik)
ilustrasi bahan masakan (freepik.com/freepik)

Bahan makanan yang sedang musim biasanya lebih murah, segar, dan mudah didapat. Sayuran seperti bayam, kangkung, atau wortel lokal punya kandungan gizi yang gak kalah dari sayur impor. Selain itu, membeli bahan lokal juga membantu petani sekitar dan mendukung ekonomi lokal.

Kamu bisa cek pasar tradisional atau warung sayur dekat rumah untuk tahu apa yang lagi banyak stoknya. Dengan cara ini, kamu gak cuma hemat uang tapi juga dapet bahan yang kualitasnya masih bagus. Variasi sayur lokal juga bisa bikin menu harian lebih beragam.

2. Kurangi minyak dengan teknik masak yang sehat

ilustrasi seseorang sedang memasak (freepik.com/freepik)
ilustrasi seseorang sedang memasak (freepik.com/freepik)

Gorengan memang enak, tapi terlalu banyak minyak bisa mengganggu kesehatan jangka panjang. Coba ubah teknik masak kamu jadi lebih sehat, seperti mengukus, merebus, atau memanggang. Rasa makanan tetap enak asal bumbunya pas dan bahan yang digunakan segar.

Kamu juga bisa pakai air fryer kalau punya, atau cukup gunakan sedikit minyak di wajan antilengket. Dengan membiasakan masak tanpa digoreng, kamu bisa hemat minyak dan menjaga kadar kolesterol keluarga tetap aman. Mulai dari menu simpel seperti tumis atau pepes bisa jadi alternatif sehat harian.

3. Manfaatkan protein nabati sebagai pengganti

ilustrasi tahu (pexels.com/Polina Tankilevitch)
ilustrasi tahu (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Daging memang sumber protein, tapi harganya gak selalu ramah kantong. Untuk alternatif, kamu bisa pakai tahu, tempe, atau kacang-kacangan yang kaya protein dan jauh lebih murah. Selain itu, protein nabati juga rendah lemak dan baik buat kesehatan jantung.

Tempe dan tahu bisa diolah jadi berbagai menu kreatif yang gak kalah nikmat. Dari tumisan, pepes, sampai sate tempe, semuanya cocok buat menu keluarga. Jangan lupa kombinasikan dengan sayuran supaya gizinya makin lengkap dalam satu piring.

4. Buat stok bahan makanan sendiri di rumah

ilustrasi makanan beku (freepik.com/freepik)
ilustrasi makanan beku (freepik.com/freepik)

Kalau kamu punya waktu luang, coba deh mulai bikin stok bahan sendiri seperti kaldu ayam rumahan, bumbu dasar, atau sambal sehat tanpa pengawet. Selain lebih hemat, kamu juga bisa kontrol bahan yang dipakai biar tetap sehat.

Kaldu dari sisa tulang ayam atau sayuran bisa disimpan di freezer dalam porsi kecil. Bumbu dasar seperti bumbu putih atau merah juga bisa dibekukan dan dipakai kapan aja. Dengan stok ini, kamu bisa masak lebih cepat tanpa harus beli bumbu instan yang banyak MSG.

5. Hindari food waste dengan perencanaan menu

ilustrasi makanan fermentasi (freepik.com/jcomp)
ilustrasi makanan fermentasi (freepik.com/jcomp)

Sering buang bahan makanan karena keburu busuk? Itu tandanya kamu belum punya perencanaan menu yang baik. Coba mulai buat daftar menu mingguan dan catat bahan apa aja yang dibutuhkan biar gak ada yang mubazir.

Dengan perencanaan, kamu bisa belanja lebih bijak dan hanya beli yang benar-benar dibutuhkan. Sisa sayur atau bahan masakan juga bisa diolah jadi menu baru seperti sup sisa, nasi goreng, atau tumisan sederhana. Selain mengurangi sampah makanan, kamu juga jadi lebih hemat.

6. Sajikan porsi yang seimbang di setiap makan

ilustrasi hiasan makanan sajian udang (pexels.com/Son Tung Tran)
ilustrasi hiasan makanan sajian udang (pexels.com/Son Tung Tran)

Makan sehat bukan berarti makan banyak, tapi makan dalam porsi yang tepat. Sajikan menu dengan proporsi yang seimbang: separuh sayur, seperempat karbohidrat, dan seperempat protein. Cara ini bantu jaga berat badan, asupan gizi, dan juga dompet.

Dengan porsi yang pas, kamu gak perlu masak terlalu banyak. Satu lauk bisa dibagi untuk dua kali makan jika dipadukan dengan sayur dan nasi yang cukup. Keluarga tetap kenyang, gizi terpenuhi, dan budget pun tetap aman.

Masak sehat gak harus mahal, yang penting adalah pintar mengatur bahan dan teknik memasaknya. Dengan enam trik di atas, kamu bisa tetap menyajikan makanan bergizi untuk keluarga tanpa harus keluar banyak biaya. Jadi, yuk mulai biasakan gaya hidup sehat dari dapur sendiri. Gak cuma tubuh yang senang, kantong pun ikut tenang!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us