4 Tips Mengolah Telur Puyuh agar Tekstur Mulus dan Matang Merata

Sangat penting untuk kamu memperhatikan kualitas telur puyuh yang akan dibeli. Pastikan telur puyuh tersebut memiliki kualitas baik dan kondisinya masih segar. Walau tak bisa dipungkiri bahwa untuk membedakan telur puyuh yang masih segar atau yang sudah busuk itu tidaklah mudah karena dilindungi oleh cangkang.

Namun, kamu tak perlu khawatir sebab ada cara yang sangat mudah untuk mengetahui kesegaran telur puyuh. Yaitu dengan memasukkan telur puyuh ke dalam semangkuk air. Nanti, telur puyuh yang masih segar akan tenggelam ke dasar mangkuk. Sedangkan telur puyuh yang sudah busuk akan tampak mengapung di permukaan air.

Sebelum dikonsumsi atau diolah menjadi berbagai macam menu makanan yang lezat, telur puyuh harus direbus terlebih dahulu. Selama proses perebusan berlangsung, jangan ragu untuk mengaduk-aduk air rebusan. Tapi, lakukanlah secara perlahan dan hati-hati, ya.

Tujuan dilakukannya langkah ini adalah untuk menjaga posisi kuning telur tetap berada di tengah. Karena jika sampai berpindah ke bawah, kuning telur akan menempel pada kulit yang dikhawatirkan bisa robek saat nanti kulitnya dikelupas. Akibatnya, bentuk kuning telur pun jadi tak cantik lagi, deh.

Telur puyuh yang sudah matang, harus segera diangkat. Tapi, kamu tak boleh langsung mengelupas kulitnya lantaran kondisi telur puyuh masih sangat panas. Selain bisa membuat telapak tangan dan jari kamu melepuh, mengelupas kulit telur puyuh yang panas bisa membuat telur puyuh lebih mudah robek.

Kami harus merendam telur puyuh terlebih dahulu di dalam air dingin. Tak hanya untuk meneghilangkan uap panas, langkah ini juga berfungsi untuk menghentikan proses memasak. Begitu suhu telur puyuh sudah dingin, cangkang telur puyuh sudah bisa kamu kelupas, deh. 

Cara mengupas cangkang telur puyuh tanpa merusak teksturnya yaitu dengan membenturkannya atau mengetuknya pada permukaan yang keras hingga permukaan kulit telur puyuh sedikit retak. Setelah itu, kamu sudah bisa mengupas cangkang telur puyuh sedikit demi sedikit. Ingat, lakukan dengan hati-hati agar telur puyuh tidak rusak, ya. Dan telur puyuh yang sudah kamu kupas bisa langsung diolah menjadi aneka hidangan sesuai selera.

Coba bandingkan cara tersebut dengan kamu langsung mengupas telur puyuh tanpa mengetuknya terlebih dahulu. Kemungkinan besar ada bagian telur puyuh yang terbawa hingga permukaannya jadi tak mulus lagi. Akibatnya tampilan telur puyuh pun tak menarik, deh.

Telur puyuh memang enak, tapi disarankan kamu tidak mengonsumsinya secara berlebihan karena kandungan kolesterolnya cukup tinggi. Konsumsi secukupnya saja dan perbanyak makan sayuran, buah-buahan, dan minum air putih. Selamat mencoba empat tips di atas ya, guys!