TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Tips agar Buras si Lontong Khas Bugis Tahan Lama dan Anti Basi 

Menu makanan yang bikin ingat kampung halaman #LokalIDN

instagram.com/ryanartiana

Masyarakat Bugis dari Makassar Sulawesi Selatan mempunyai tradisi membuat buras yang akan dinikmati dengan hidangan yang lainnya saat Lebaran. Buras sendiri merupakan semacam lontong berbentuk persegi dengan rasa yang gurih. Dalam satu ikat terdiri tiga atau lima tumpuk buras.

Nah, jika kamu ingin membuat buras sendiri di rumah dan ingin tahu caranya agar buras buatanmu tidak cepat basi dan tahan lama, yuk ikuti langkah-langkah di bawah ini.

1. Perhatikan kebersihan bahas membuat buras

pexels.com/@blckhand

Saat akan membuat buras perhatikan kebersihan dari daun pisang dan beras yang akan dipakai. Daun pisang dilap terlebih dahulu, lalu dijemur biar lemas. Beras yang akan dipakai juga dicuci hingga bersih. Santannya lebih baik direbus terlebih dahulu. Tujuannya agar buras buatanmu dapat bertahan lama.

2. Jaga jangan sampai daun pembungkus sobek

instagram.com/@qu_zack05

Buras merupakan kuliner tradisional terbuat dari beras yang dicampur santan diberi garam sedikit lalu dibungkus daun pisang dan diikat secara khusus.

Saat membungkus jangan sampai daunnya sobek yang membuat air rebusan akan masuk sehingga burasa buatan kamu akan basah dan cepat basi nanti.

Baca Juga: Buras, Gogos, dan Barongko: Hidangan Lebaran Khas Sulawesi Selatan

3. Selalu perhatikan air rendaman dan lama perebusan

cookingwithmorgane.com

Jika ingin menghasilkan buras yang pulen, enak, dan tidak cepat basi, harus diperhatikan lama merebus dan air rendamannya. Rebus dalam air hingga menutupi tumpukan buras di dalam panci.

Selama merebus jangan sampai air rebusan berkurang, ya. Jika berkurang tambah lagi hingga air kembali menutupi tumpukan buras. tujuannya agar buras matang merata, sehingga tidak mudah basi. Merebus buras hingga matang kisaran 4-8 jam. Semakin lama direbus akan lebih baik lagi.

4. Setelah matang, siram dengan air bersih dan dingin

Instagram.com/@enam.putra

Setelah buras matang, keluarkan dari panci kemudian siram dengan air dingin dan bersih.

Sebabnya saat buras direbus, buras akan mengeluarkan lendir dan daun pembungkus terlihat kotor. Nah hal inilah yang bisa membuat buras cepat basi. Sehingga kamu harus menyiramnya dengan air dingin yang bersih.

 

5. Tiriskan buras

Instagram.com/@eeewako

Setelah buras disiram, lalu tiriskan hingga kering kemudian dilap agar lebih kering lagi. Karena jika buras dalam kondisi masih basah atau lembap akan menimbulkan bakteri yang dapat menyebabkan buras cepat basi dan tidak tahan lama.

6. Simpan buras dalam kulkas

Instagram.com/@chandralikke

Setelah buras ditiriskan dan sudah benar-benar kering, kamu dapat menyimpan dalam kulkas agar awet dengan cara masukkan buras dalam plastik lalu diikat. Jangan sampai ada celah atau lubang pada plastik agar buras tidak lembap, ya.

Buras yang dimasukkan dalam kulkas dapat bertahan empat sampai tujuh hari. 

Baca Juga: Resep Coto Makassar Asli, Kuah Sedapnya Bikin Lidah Bergoyang

Verified Writer

A Nitha Nahfiah

ibu rumah tangga, dengan tiga putri, sarjana teknik sipil, berkarya dan memberi manfaat untuk banyak orang

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya