TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Resep Nastar Lumer dan Fluffy ala Chef Yongki, Ada Trik Rahasia!

Tekstur nastar yang fluffy berpadu dengan selai yang lumer

ilustrasi nastar (youtube.com/Yongki Gunawan)

Mendekati hari besar seperti puasa dan lebaran, akan banyak sekali makanan istimewa yang disajikan. Salah satunya adalah kudapan nastar. Menurut pakar pastry terkemuka Indonesia, Chef Yongki Gunawan dalam kanal Youtube-nya, sebenarnya tekstur nastar harus lembut atau fluffy bukan kering dan berpasir seperti kebanyakan nastar yang beredar.

Untuk membuat nastar dengan tekstur lembut, fluffy, dan lumer sebenarnya ada trik rahasia yang sering di-skip mayoritas orang, menurut Chef Yongki. Jika ingin membuat kue nastar premium, wangi butter, lembut, fluffy, dan lumer di mulut, ikuti resepnya sesuai yang dibagikan Chef Yongki Gunawan berikut ini!

Bahan untuk membuat nastar yang lumer dan fluffy

ilustrasi wijsman (wikimedia.org/Alf van Beem)
  • 30 gram tepung maizena
  • 30 gram atau satu sachet susu bubuk
  • 520 gram tepung terigu protein sedang
  • 4 butir kuning telur
  • 25 gram hollman butter
  • 75 gram mentega (blueband)
  • 200 gram wijsman
  • 125 gram gula halus
  • 2 gram garam
  • 1 sdm vanilla butter atau ekstrak vanila
  • Selai nanas yang sudah dibulatkan
  • Cookie gloss secukupnya
  • Minyak secukupnya
  • Pewarna kuning secukupnya

Baca Juga: Resep Nastar Lumer dan Anti Retak, Sajian Spesial Favorit Semua Orang

Cara membuat nastar yang lumer dan fluffy

ilustrasi ayak tepung (unsplash.com/Ben McLeod)
  1. Kukus tepung terigu protein sedang selama 1 jam, kemudian keringkan. Sangrai maizena dan sisihkan. Setelah terigu kering, ayak untuk memisahkannya dengan tepung yang terkena tetesan air dan menggumpal. Buang tepung yang sudah menggumpal.
  2. Masukan mentega, hollman butter, wijsman, gula halus, dan vanilla butter. Kocok dengan mixer hingga rata. Masukkan kuning telur dan kocok lagi hingga sedikit mengembang, lalu matikan mixer.
  3. Masukkan tepung maizena, susu bubuk, garam, dan setengah dari terigu. Mixer hingga elastis seperti karet atau kira-kira 5 menit. Matikan mixer dan masukkan sisa terigu ke dalam mixing bowl. Aduk dengan spatula hingga adonan bisa diambil. Jika masih terlalu lembek, kamu bisa menambahkan sedikit terigu agar bisa diambil dan dibentuk.
  4. Timbang 2 gram lebih berat dari selai. Misalnya, selai yang digunakan 6 gram, maka adonan nastar beratnya 8 gram. Timbang dalam kuantitas yang sama agar ukuran nastar seragam.
  5. Bulat-bulatkan adonan nastar yang sudah ditimbang, lalu pipihkan. Isi dengan selai dan tutup sambil dibulat-bulatkan. Letakkan dalam loyang dan ulangi hingga selesai.
  6. Oven dengan api atas selama 5 menit.
  7. Buat olesan dengan kuning telur, sedikit minyak, cookie gloss, dan pewarna kuning telur jika ingin. Aduk hingga tercampur rata.
  8. Keluarkan nastar dari oven dan dinginkan selama 1 jam terlebih dahulu. Jika sudah dingin, olesi nastar dengan kuas lembut mulai dari pinggir ke tengah.
  9. Letakkan loyang di rak bawah oven dan panggang nastar di suhu 130℃ selama 25 menit.
  10. Keluarkan nastar dan dinginkan. Nastar sudah siap!

Verified Writer

Masrurotul Hikmah

A girl with ADHD and still learn to manage it!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya