5 Cara Bikin Chocolate Orange Cake Versi Lebih Ringan, tapi Tetap Rich

18 Des 2025, 23:32 WIB

Lumine Fai

ilustrasi chocolate orange cake (vecteezy.com/arcadesign)

Intinya sih...

Pilih cokelat dengan kadar tepat untuk rasa dan tekstur yang pas
Gunakan jus dan parutan kulit jeruk segar agar rasa jeruk lebih alami
Pisahkan putih dan kuning telur serta gunakan yogurt atau buttermilk untuk tekstur lembut

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Chocolate orange cake punya kombinasi rasa yang gampang bikin jatuh cinta karena pahit manis cokelat bertemu dengan segarnya jeruk dalam satu gigitan. Perpaduan ini terasa nyaman, aromatik, dan punya karakter yang kuat, sehingga sering dianggap harus dibuat dengan bahan yang “berat” supaya rasanya keluar. Gak heran kalau banyak orang ragu mencoba versi lebih ringan karena takut cake jadi kering, hambar, atau kehilangan sensasi rich yang jadi ciri khasnya. Kekhawatiran ini wajar, apalagi kalau kamu terbiasa dengan cake cokelat yang padat dan penuh lemak.

Padahal, dengan teknik yang tepat, chocolate orange cake versi ringan tetap bisa punya rasa yang dalam dan tekstur yang lembut. Kuncinya ada pada pemilihan bahan, cara mengolah cokelat dan jeruk, serta teknik mencampur adonan yang gak asal. Kamu gak perlu mengorbankan aroma atau rasa demi membuat cake terasa lebih ringan di perut. Lima cara berikut bisa kamu terapkan biar chocolate orange cake tetap memanjakan lidah, aromanya seimbang, dan teksturnya tetap moist tanpa terasa berat.

1. Pilih cokelat dengan kadar tepat

ilustrasi adonan cokelat (freepik.com/freepik)

Pemilihan cokelat menentukan rasa dan tekstur cake. Gunakan dark chocolate dengan persentase yang gak terlalu tinggi agar tetap terasa manis natural. Cokelat yang terlalu pahit bisa bikin cake terasa berat, sementara cokelat dengan lemak cukup bantu tekstur lebih moist.

Selain itu, lelehkan cokelat dengan teknik double boiler agar tekstur tetap halus dan gampang dicampur ke adonan. Cokelat yang diolah terlalu panas atau langsung di microwave bisa pecah dan mengubah konsistensi adonan. Dengan cokelat yang tepat, cake tetap terasa rich, lembut, dan ringan di mulut. Rasa jeruk pun bisa bersinar tanpa tertutupi.

2. Gunakan jus dan parutan kulit jeruk segar

ilustrasi jus jeruk (pexels.com//Pixabay)

Alih-alih menambahkan ekstrak jeruk saja, gunakan jus jeruk segar dan sedikit parutan kulitnya. Cara ini bikin rasa jeruk lebih alami dan aroma lebih tajam, tapi tetap ringan. Perpaduan jus dan kulit jeruk bikin rasa balance tanpa menambah kelembapan berlebihan.

Pastikan kulit jeruk yang digunakan bagian luar saja agar gak pahit. Parutan tipis cukup memberi aroma dan rasa yang menonjol. Selain itu, jus jeruk bisa menambah kelembutan adonan tanpa bikin cake basah berlebihan. Kombinasi ini bikin chocolate orange cake lebih segar, tetap terasa cokelatnya, dan punya lapisan rasa kompleks yang memanjakan lidah.

3. Pisahkan putih dan kuning telur

ilustrasi pisahkan putih dan kuning telur (commons.wikimedia.org/Joel Kramer)

Teknik klasik ini ampuh bikin cake lebih ringan. Kocok putih telur sampai soft peak dan aduk perlahan ke adonan cokelat-jeruk. Langkah ini menambahkan udara ke dalam cake, sehingga tekstur jadi fluffy tanpa perlu menambah banyak lemak.

Pastikan kamu melipat adonan dengan gerakan lembut agar udara gak keluar. Overmix bisa bikin cake berat dan keras. Hasil akhirnya adalah cake yang ringan, tinggi, dan tetap moist.

Teknik ini juga membantu cake mempertahankan bentuk saat dipanggang. Pori-pori cake jadi halus dan tidak terlalu padat.

4. Gunakan yogurt atau buttermilk

ilustrasi tuang buttermilk (freepik.com/freepik)

Yogurt atau buttermilk bikin adonan lebih lembut dan moist tanpa perlu menambah banyak butter atau minyak. Selain itu, asam ringan dari yogurt membantu menyeimbangkan rasa manis dan pahit, sehingga cake terasa lebih segar dan kompleks.

Tambahkan yogurt saat adonan cokelat sudah agak dingin agar tekstur tetap stabil. Perpaduan yogurt dan jus jeruk bikin cake versi ringan ini punya kelembutan ekstra tanpa kehilangan rasa rich.

Kamu juga bisa menggunakan yogurt plain rendah lemak untuk versi lebih sehat tanpa mengorbankan rasa.

5. Panggang dengan suhu dan waktu yang tepat

ilustrasi oven adonan (pexels.com/Anna Shvets)

Cake versi ringan cenderung lebih sensitif terhadap panas oven. Panggang pada suhu sedikit lebih rendah dan perhatikan waktu dengan seksama. Gunakan tusuk gigi untuk cek kematangan; permukaan cake harus matang tapi bagian dalam tetap lembut.

Jangan buka oven terlalu sering karena bisa bikin cake turun. Biarkan cake dingin perlahan sebelum dikeluarkan dari loyang supaya teksturnya stabil. Hasilnya, cake tetap fluffy, moist, dan aroma jeruknya terasa segar. Dengan teknik ini, chocolate orange cake versi ringan tetap memanjakan lidah, punya tekstur halus, dan rasa cokelat-jeruk yang balance.

Chocolate orange cake versi lebih ringan gak kalah nikmat dibanding versi klasik. Dengan trik sederhana seperti memilih cokelat tepat, menambahkan jus jeruk, teknik kocok telur, penggunaan yogurt, dan kontrol oven yang baik, cake ini tetap rich, lembut, dan cocok dinikmati kapan saja tanpa bikin terasa terlalu berat.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.