Wajib Tahu, 5 Masalah Saat Membuat Kue Kering dan Cara Menghindarinya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Membuat kue kering sebenarnya merupakan hal yang gampang-gampang susah, khususnya bagi pemula. Terkadang kita sudah mengikuti resep, tetapi kue kering yang dihasilkan tidak maksimal, bahkan gagal.
Berikut ini lima masalah yang kerap terjadi saat membuat kue kering dan penyebabnya. Yuk, simak baik-baik.
1. Kue mudah hancur
Tekstur kue kering yang mudah hancur bisa disebabkan karena penggunaan margarin atau mentega yang terlalu banyak. Jika saat membuat kue kering kamu terlanjur memasukkan margarin atau mentega, kamu bisa mengatasinya dengan menambahkan putih telur agar adonan menjadi lebih solid dan tidak mudah hancur.
2. Tekstur kue terlalu keras
Sebaliknya, tekstur kue kering yang terlalu keras bisa disebabkan karena kurangnya margarin atau mentega, atau karena terlalu banyak menggunakan bahan yang kering, seperti tepung.
Tekstur kue yang terlalu keras juga bisa disebabkan proses pemanggangan yang tidak tepat, seperti suhu oven terlalu rendah dan waktu pemanggangan yang lama. Kesalahan ini menyebabkan adonan kue tidak dapat mengembang sempurna dan menjadi keras.
Selain itu, proses pengadukan yang terlalu lama juga dapat menyebabkan kue kering menjadi keras setelah matang. Cara pengadukan yang benar adalah perlahan-lahan agar lemak dapat terdistribusi secara merata di dalam adonan.
3. Permukaan luar kue sudah matang, tetapi bagian dalamnya masih mentah
Editor’s picks
Pernahkah permukaan kue kering tampak matang, tapi ternyata di dalam masih lembek? Nah, masalah ini bisa terjadi karena kamu tidak memasang suhu oven dengan tepat. Suhu oven yang terlalu tinggi dapat menyebabkan bagian luar kue kering terlalu cepat matang, tetapi bagian dalamnya belum matang.
Untuk itu, kamu perlu memasang suhu oven yang tepat, dan memanaskan oven terlebih dahulu sebelum memasukkan adonan kue ke dalam oven.
4. Warna kue yang tidak menarik
Kue yang warnanya terlalu pucat atau terlalu gelap dapat membuat tampilannya kurang menarik. Warna kue kering yang terlalu gelap atau cokelat disebabkan karena penggunaan gula yang terlalu banyak atau tidak dihaluskan terlebih dahulu. Saat dipanggang, gula di dalam adonan akan mengalami karamerlisasi yang menjadikan warna kue kering menjadi lebih gelap setelah matang.
Sebaliknya, saat gula yang digunakan dalam adonan kurang, maka setelah matang kue kering akan tampak pucat dan kurang menarik.
5. Kue tidak mengembang sempurna
Kue kering yang tidak mengembang sempurna dapat disebabkan karena takaran bahan yang tidak tepat, penggunaan pengembang yang sudah tidak layak, dan meletakkan adonan yang terlalu berdekatan saat dipanggang.
Oleh karena itu, pastikan kamu menggunakan bahan-bahan yang berkualitas dan dengan takaran yang sesuai dengan resep. Selain itu, pastikan kamu memberi jarak pada masing-masing adonan agar semuanya dapat mengembang dengan sempurna saat dipanggang.
Setelah mengetahui penyebab kegagalan saat membuat kue kering, semoga nanti kamu bisa menghindari kesalahan-kesalahan tersebut, ya!
Baca Juga: 7 Kesalahan Sepele tapi Fatal Saat Membuat Kue Kering
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.