Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi keripik kentang (instagram.com/foo_ooood_is_life)

Siapa penggemar beratnya keripik kentang, nih? Rasanya yang gurih, renyah tanpa meninggalkan rasa sakit di gigi pas banget jadi kudapan sambil nonton drama Korea. Apalagi kripik kentang sebenarnya bisa dibuat sendiri dengan bahan sederhana.

Sayangnya, banyak yang gagal di akhir karena kentangnya yang loyo dan lembek. Ada juga yang keripik kentangnya jadi sangat berminyak.

Duh, jika nanti kamu membuat keripik sendiri, hindari lima hal ini. Dengan begitu, keripik kentang buatanmu akan berhasil.

1. Kentang masih terlalu basah saat digoreng

ilustrasi kentang (unsplash.com/Hai Nguyen)

Ada banyak alasan kenapa keripik kentang jadi gagal krispi saar digoreng, salah satunya adalah karena keadaannya yang masih terlalu basah saat digoreng. Saat masih basah dan dipaksa digoreng, permukaan kentang akan mempengaruhi suhu minyak. Dan ini membuat jumlah minyak yang tercampur dengan air jadi semakin banyak.

Supaya mempertahankan kerenyahannya, kamu bisa mengeringkan kentangnya lebih dulu. Bisa dengan tisu atau menjemurnya di bawah sinar matahari langsung. Dengan begitu, kentang yang kering jadi bisa lebih renyah. 

2. Menggunakan kentang dari kulkas

ilustrasi kentang (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Kamu mungkin lebih suka menggunakan kentang yang sudah dipotong-potong, sehingga siap goreng dari kulkas. Gak ada salahnya dan memang lebih ringkas daripada harus memotong lebih dulu.

Namun, jika keripik kentang mentah disimpan di bawah 4,5 derajat Celsius, terkadang bisa menyebabkan patinya terurai menjadi gula. Padahal, gula bersifat karamelisasi, sehingga saat digoreng akan meleleh dan menyebabkan kentang berwarna kecokelatan.

Jika memang kamu menggunakan kentang yang sudah dikulkas sebelumnya, coba diamkan dulu sampai suhu ruang. Ini supaya kentangnya jadi gak terlalu basah saat digoreng. 

3. Suhu minyak goreng yang terlalu rendah

potato chips (unsplash.com/@k15april_abhi)

Kunci keripik kentang renyah juga bergantung pada suhu minyak goreng yang digunakan. Jika kamu memasukkan kentang saat minyak belum cukup panas, ini membuat minyak justru mengendap di dalamnya.

Kentang yang lembap membuat lapisan luar kentang jadi terbuka sehingga menyebabkan minyak terserap dan membuat lembek. Alih-alih keripik kentang yang krispi, kamu justru akan mendapat kentang tumbuk, lho!

4. Suhu minyak goreng yang terlalu panas

potato chips (unsplash.com/@nhew)

Suhu minyak goreng terlalu rendah akan menyerap banyak minyak dan menjadikannya gak lagi krispi. Namun, suhu minyak yang terlalu panas justru membuat kripiknya jadi gosong. Sangat sulit memang menyibak antara suhu yang masih rendah atau terlampau panas ini.

Namun, dilansir Superiorfs, seorang koki menyarankan bahwa suhu 30 derajat Celsius adalah suhu terbaik untuk menggoreng kentang. Walau begitu, kembali lagi pada asal kentang, apakah didapat dari dalam kulkas atau suhu ruang.

5. Tidak merendam kentang sebelum diolah

ilustrasi kentang (unsplash.com/Eric Prouzet)

Sebelum mengolah kentang jadi keripik, jangan hanya dicuci dan dihilangkan sisa tanahnya. Gak banyak yang tahu kalau kentang perlu direndam supaya hasilnya bagus. Kentang yang direndam bisa menghilangkan kelebihan patinya. 

Sebab, pati pada kentang bisa menyebabkan lembek dan loyo setelah digoreng. Gak sekadar direndam, begitu selesai, kamu harus mengeringkannya terlebih dahulu supaya jadi renyah.

Selain menghindari lima hal di atas, kamu juga perlu tahu satu rahasia supaya keripik kentang buatanmu jadi gurih. Berikan bumbu, seperti garam atau kaldu beserta bawang putih agar rasanya gak membosankan. Selamat mencoba!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team