Resep Ayam Lado Mudo Khas Minang yang Pedas, Gurih, dan Bikin Nagih!

Bahan utama:

1. 1 ekor ayam kampung

2. 1 sdt garam

3. 1/2 sdt kunyit bubuk

4. 1 sdm air jeruk nipis

5. 500 ml air untuk merebus

6. Minyak goreng secukupnya untuk menumis bumbu

Bumbu lado mudo:

1. 250 gram cabai hijau besar

2. 100 gram cabai rawit hijau atau disesuaikan dengan selera

3. 6 butir bawang merah

4. 4 siung bawang putih

5. 2 buah tomat hijau ukuran sedang

6. 2 batang serai, memarkan

7. 3 lembar daun jeruk

8. 2 lembar daun salam

9. 1 ruas lengkuas, memarkan

10. Garam secukupnya

11. Gula pasir secukupnya

12. Kaldu bubuk secukupnya

1. Pertama-tama, potong daging ayam menjadi 8–10 bagian, lalu cuci bersih potongan ayam hingga tidak ada darah yang tersisa. Kemudian, lumuri daging ayam dengan air jeruk nipis, garam, dan kunyit bubuk. Diamkan selama 15 menit agar bumbu meresap dan bau amisnya hilang.

2. Kalau sudah, lanjut rebus daging ayam dengan 500 ml air hingga setengah matang, kurang lebih sekitar 15–20 menit. Kemudian tiriskan daging ayam dan jangan lupa untuk sisihkan kaldunya sekitar 100 ml untuk menambah rasa gurih saat menumis ayam nanti.

3. Rebus cabai hijau besar, cabai rawit hijau, bawang merah, bawang putih, dan tomat hijau sekitar 5 menit terlebih dahulu agar mudah untuk dihaluskan. Tiriskan, lalu ulek kasar semua bahan rebusan tersebut. Tidak perlu diulek hingga terlalu halus, cukup setengah lembut saja agar tekstur sambalnya masih terasa.

4. Panaskan minyak goreng di wajan, lalu tumis bumbu ulek bersama serai, daun salam, daun jeruk, dan lengkuas hingga harum dan matang. Setelah itu, masukkan potongan daging ayam yang sudah direbus tadi ke dalam tumisan bumbu lado mudo, lalu aduk-aduk sebentar hingga rata dan daging ayam terbalut sempurna dengan sambal hijau.

5. Tambahkan sekitar 100 ml air kaldu rebusan ayam tadi ke dalam wajan agar bumbunya lebih meresap. Aduk rata kemudian bumbui dengan garam, gula pasir, dan kaldu bubuk sesuai selera. Masak dengan api kecil hingga bumbu mengering dan minyaknya keluar di permukaan sambal. Setelah itu, angkat dan pindahkan ke dalam wadah yang sudah disiapkan.

6. Sajikan ayam lado mudo di piring saji, siram dengan sisa minyak sambal di atasnya agar tampak lebih menggugah selera. Nikmati bersama nasi putih hangat, lalapan daun singkong rebus, dan sambal favorit kalian sebagai pendampingnya.

1. Sebaiknya gunakan ayam kampung muda atau ayam pejantan karena dagingnya lebih gurih dan teksturnya tidak lembek. Jika menggunakan ayam potong biasa, sebaiknya jangan terlalu lama direbus agar tidak hancur saat dimasak nanti dengan sambal.

2. Saat merebus daging ayam, kalian bisa tambahkan garam, kunyit, dan sedikit daun salam. Ini akan membantu menghilangkan bau amis sekaligus memberi aroma dasar gurih pada daging ayam dan kuah kaldunya.

3. Setelah ayam dimasukkan ke tumisan sambal, kecilkan api dan aduk perlahan hingga bumbu benar-benar meresap. Proses ini dapat membuat sambal menjadi lebih kering dan warnanya menjadi semakin cantik.

Bagaimana, resepnya tidak terlalu sulit untuk diikuti, bukan? Dengan mengikuti resep di atas ini, kalian dapat membuat dan menikmati cita rasa autentik rumah makan khas Padang langsung dari dapur kalian sendiri. Selamat mencoba resepnya, dan rasakan sensasi pedas hijau yang menggugah selera ini di rumah, ya!