Resep Putu Ayu Pisang yang Lembut, Aromanya Harum Banget!

1. 1/5 butir kelapa parut
2. sedikit garam
3. 2 buah pisang raja
4. 130 gram tepung terigu protein sedang
5. 1/2 sdt soda kue
6. 1/4 sdt garam
7. 1 bungkus vanili bubuk
8. 2 butir telur
9. 130 gram gula pasir
10. 1/2 sdt emulsifier
11. 100 ml santan
12. 50 ml minyak goreng

1. Olesi cetakan putu ayu dengan sedikit minyak goreng, lalu masukkan secukupnya kelapa parut yang sudah dikukus dengan sedikit garam. Padatkan kelapa parut, lalu sisihkan.
2. Di dalam wadah berukuran besar, mikser campuran gula pasir, telur, dan emulsifier sampai mengembang serta kental berjejak. Setelah adonan telur mengembang dan kental berjejak, matikan mikser.
3. Kemudian, masukkan pisang raja yang sudah dihaluskan lalu mikser kembali sampai tercampur merata. Barulah, tambahkan campuran tepung terigu, soda kue, garam, dan vanili bubuk yang sudah diayak.
4. Mikser adonan putu ayu pisang di kecepatan rendah hingga tercampur rata. Setelah itu, masukkan santan dan mikser rata kembali.
5. Tambahkan minyak goreng, lalu aduk adonan menggunakan spatula dengan metode lipat sampai merata. Adonan putu ayu pisang siap untuk dimasukkan ke cetakan.
6. Masukkan adonan putu ayu pisang ke dalam cetakan yang sudah diberi kelapa parut. Lakukan langkah memasukkan adonan putu ayu pisang ke dalam cetakan sampai selesai.
7. Selanjutnya, masukkan cetakan berisi adonan putu ayu pisang ke dalam panci kukusan. Kukus putu ayu pisang di api sedang selama 20 menit hingga matang.
8. Setelah putu ayu pisang matang, lalu angkat dan tiriskan. Biarkan putu ayu pisang sampai hangat. Barulah, keluarkan putu ayu pisang dari dalam cetakan. Sisihkan.
9. Kue putu ayu pisang siap disajikan.

1. Soda kue yang digunakan harus dalam keadaan aktif supaya putu ayu pisang mengembang. Soda kue yang masih aktif bakalan keluar buih saat dilarutkan dengan sedikit cuka atau air lemon.
2. Jenis pisang yang bisa kamu pakai selain pisang raja untuk membuat putu ayu adalah pisang ambon, pisang kepok, pisang tanduk, dan pisang barangan.
3. Kelapa parut yang digunakan ialah setengah tua supaya gurih maksimal dan kulitnya sudah dikupas. Tujuannya supaya kelapa parut tidak berubah warna jadi hitam.
4. Panci kukusan dipastikan sudah dididihkan sebelum putu ayu pisang dikukus. Teknik pemanasan ini bisa membuat putu ayu matang secara cepat dan optimal.
5. Bagian tutup panci kukusan harus dialasi kain bersih untuk mencegah uap air jatuh ke dalam adonan putu ayu. Sehingga hasilnya tidak lembap berlebih.

Daripada bosan sama sajian pisang yang begitu saja, alangkah baiknya buat coba olah pisang jadi putu ayu. Dengan kreasi putu ayu ini bikin olahan pisang di rumah gak melulu membosankan, deh. Rugi kalau mau cobain!