Rugelach adalah kue gulung mini dengan tekstur lembut dan renyah serta isian manis yang meleleh di mulut.
Bahan-bahan untuk membuat rugelach antara lain tepung terigu, ragi instan, mentega, susu, selai beri, dan gula bubuk.
Tips dalam membuat rugelach antara lain memperhatikan suhu mentega dan susu, serta memberikan waktu istirahat pada adonan.
Kalau kamu ingin menjelajahi semua camilan yang ada di dunia ini, kamu juga harus coba rugelach. Roti mini ini memiliki tekstur lembut dan sedikit renyah, serta isian yang manis dan lezat. Kue ini meleleh di mulut begitu digigit.
Kue ini rasanya sedikit mirip croissant mini, tetapi dengan cita rasa kue yang lebih kaya dan bermentega. Yang lebih baik lagi, rugelach sangat serbaguna dalam hal isian. Kalau kamu mau buat, simak langkah-langkahnya di bawah ini!
500 gr tepung terigu serbaguna, tambah ekstra jika adonan masih lengket
2 sdt ragi instan
½ sdt garam halus
225 gr mentega tawar, lelehkan dan dinginkan hingga hangat
±235 ml susu full cream, hangatkan sekitar 43 derajat Celsius
2,5 sdm gula, tambahkan secara bertahap
340 gr selai beri atau selai yang sudah dihaluskan, pastikan kental
120 gr gula bubuk, untuk taburan akhir
Siapkan loyang. Alasi dua loyang berpinggiran tinggi dengan kertas roti dan sisihkan.
Dalam mangkuk sedang, campurkan tepung terigu, ragi, dan garam.
Dalam mangkuk mixer, campurkan mentega dan susu. Dengan kecepatan rendah, tambahkan campuran tepung sedikit demi sedikit (225 gr setiap kali menambahkan), sesekali kerok sisi mangkuk. Aduk selama 3–5 menit hingga adonan halus.
Adonan harus lembut dan tidak lengket di tangan. Jika masih lengket, taburkan sedikit tepung lagi (1 sendok makan setiap kali menambahkan). Tutup adonan dan biarkan beristirahat pada suhu ruang selama 30 menit.
Bagi adonan menjadi 5 bagian yang sama dan tutup dengan plastik wrap agar tidak kering. Ambil satu bagian dan giling menjadi lingkaran dengan diameter sekitar 25 cm, setebal sekitar 0,3 cm.
Taburkan permukaan adonan dengan ½ sdm gula pasir. Potong menjadi 12 segitiga, seperti potongan pizza.
Oleskan selai secukupnya, sekitar sebesar kelereng, pada sisi lebar setiap segitiga, lalu gulung rapat ke arah ujungnya. Susun di atas loyang dengan ujung menghadap ke bawah, sisakan jarak sekitar 2,5 cm. Ulangi hingga adonan habis.
Biarkan rugelach beristirahat di tempat hangat selama 30–45 menit hingga mengembang dan terlihat menggembung. Pada suhu ruangan, bisa memakan waktu 60–90 menit.
Panaskan oven hingga 180 derajat Celsius, gunakan rak atas dan bawah.
Panggang selama 25–30 menit, hingga bagian atas mulai berwarna keemasan. Putar loyang di tengah waktu pemanggangan. Biarkan beristirahat selama 10 menit setelah dikeluarkan dari oven.
Gulingkan rugelach yang masih hangat ke dalam gula halus, beberapa sekaligus. Susunlah di atas piring saji.
Jangan biarkan mentega terlalu panas. Mentega harus dilelehkan tetapi sedikit dingin. Jika masih panas, ragi mungkin akan mati sebelum sempat bekerja.
Susu harus hangat, bukan panas. Pastikan suhunya terasa hangat nyaman di jari. Jika terlalu panas ragi akan mati, dan rugelach tidak akan mengembang.
Adonan yang lembut sangat penting. Rugelach harus lembut, bukan keras. Jangan gunakan terlalu banyak tepung saat menguleni.
Biarkan adonan beristirahat. Jangan lewatkan waktu istirahat 30 menit. Ini akan membuat adonan lebih lentur saat digulung.
Teksturnya lembut, isinya manis dan lezat, dan setiap gigitannya meleleh di mulut. Sangat cocok untuk teman minum kopi, suguhan untuk tamu, atau camilan manis untuk dinikmati di rumah. Yuk, buat!