Resep Sunduk Lawang, Kuliner Tradisional Khas Banjar

Ada banyak jenis makanan daerah yang punya daya tarik di masyarakat Banjar, salah satunya adalah sunduk lawang. Kue tradisional khas Banjar yang sampai sekarang jadi kuliner tersendiri saat berkunjung ke Kalimantan Selatan. Dalam bahasa Banjar, sunduk lawang juga disebut pupudak yang artinya palang pintu atau grendel pintu. Konon, karena bentuknya yang panjang sejengkal orang dewasa dan berdiameter lebih kecil dari gagang sapu, maka dinamakan sunduk lawang.
Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat sunduk lawang terdiri dari tepung beras, tapioka, santan, dan gula merah. Semua bahan tersebut kemudian dibungkus memanjang dengan daun pisang. Terbayang aroma gurih yang berbaur dengan daun pisang dengan adonan lembut yang manis dan legit.
Terlepas dari nama yang unik, pastinya kue ini cukup langka dan banyak disukai masyarakat banjar. Dengan mengikuti resep ini, kamu bisa mendapatkan sekitar 6 buah sunduk lawang. Gak perlu menunggu lama, berikut adalah resep sunduk lawang camilan khas Banjar yang bisa kamu coba!
Bahan Sunduk Lawang

- 65 ml santan kemasan
- 135 ml air
- 60 gram gula merah
- 1 lembar daun pandan
- 50 gram tepung beras
- 1 sendok makan tepung tapioka
- Daun pisang secukupnya
- Lidi secukupnya
Cara Membuat

- Siapkan panci ukuran sedang, lanjut masak santan, gula merah dan pandan, aduk hingga merata sampai adonan mendidih.
- Saring adonan agar memisahkan antara adonan yang lembut dan yang kasar.
Campur santan dengan tepung beras dan tapioka. - Masak santan sampai mengental, yang ditandai dengan adonan yang kalis dan tidak menempel pada panci.
- Masukkan adonan dalam piping bag. Penggunaan piping bag akan memudahkan saat menata adonan dalam pembungkus daun.
- Lanjut, tuang adonan memanjang pada daun, gulung dan sematkan ujungnya dengan lidi.
- Kukus pada kukusan panas selama 20 menit dengan menggunakan api sedang. Jika sudah matang sunduk lawang bisa langsung disajikan.
Cara membuat daun pisang tidak kaku saat digunakan:
- Siapkan dan gulung daun pisang untuk memudahkan saat membungkus adonan.
- Potong-potong daun seukuran 20x15cm. Suapaya tidak terlalu kaku, maka bisa dengan mencelupkan daun sebentar saja dalam air mendidik.
- Celupkan asal layu saja supaya daun lentur saat dibungkus.
- Lalu, lap daun dengan serbet bersih, sisihkan. Gulung daun dan sematkan salah satu ujungnya dan sisihkan.
Tips Membuat

- Rasa manis dari sunduk lawang didominasi dengan gula merah batok atau gula merah aren. Gula yang terbuat dari nira kelapa yang manis alami.
- Membuat camilan sunduk lawang tidak butuh waktu lama. Untuk mempersingkat proses mematangkan adonan, sebaiknya panci dipanaskan terlebih dahulu, ya.
- Jangan menggunakan staples untuk mengunci adonan, gunakan lidi atau bisa dengan ditekuk pada bagian ujung daunnya.
Bentuk sunduk lawang mirip seperti timus, namun dari segi rasa dan prosesnya berbeda. Camilan ini bisa bertahan hingga satu hari di suhu ruangan. Jika ingin lebih lama, maka bisa sering dipanaskan dengan api kompor kecil. Jika ingin disimpan dalam kulkas bisa dengan mengupas daun pembungkusnya terlebih dahulu dan ditaruh dalam wadah.