Calamansi adalah salah satu buah terpenting yang ditanam di Filipina. Pohon calamansi tumbuh setinggi sekitar 25 kaki saat dewasa. Buah ini memiliki rasa khas yang mirip seperti campuran antara jeruk nipis dan jeruk manis. Calamansi juga disebut sebagai jeruk nipis emas.
Buah kecil ini biasa dibuat jus. Banyak orang menikmati buah ini karena memberi sentuhan menyegarkan pada tubuh. Selain memberikan rasa yang enak, calamansi juga kaya manfaat untuk kesehatan kita. Mau tahu?
Calamansi dapat membantu menurunkan kadar kolesterolmu yang mengarah pada kesehatan jantung yang lebih baik. Seperti yang kita ketahui, penyakit jantung adalah salah satu penyebab utama kematian di sebagian besar negara.
Calamansi, mirip dengan anggota keluarga jeruk lainnya, kaya akan pektin. Pektin merupakan serat larut yang bertugas dalam menurunkan LDL. LDL tinggi inilah yang menyebabkan penumpukan kolesterol di arteri.
Sistem kekebalan tubuh bertugas untuk melawan bakteri jahat agar tubuhmu tetap sehat. Menurut Organic Facts, sebuah studi dari University of the Immaculate Conception menyatakan bahwa ekstrak etanol kulit calamansi kaya akan sifat antiangiogenik dan antioksidan.
Mengkonsumsi buah jeruk seperti calamansi akan membantu tubuhmu membangun sistem pertahanan yang kuat karena memiliki kandungan vitamin C yang tinggi. Vitamin C memainkan peran penting untuk fungsi sistem kekebalan tubuh, terutama pada tingkat sel. Ketika kamu mengalami kekurangan vitamin C, tubuhmu akan lebih mungkin terkena infeksi.
Di antara orang Asia Tenggara, calamansi biasa digunakan secara eksternal pada kulit. Melansir Verv, karena kandungan asamnya yang kuat, buah ini bisa menghilangkan bekas hitam, bintik penuaan, bekas jerawat, dan noda di wajah atau tubuhmu.
Antioksidannya yang kaya dan kemampuannya sebagai exfoliator alami memang sangat membantu untuk memutihkan kulit. Ia mampu meremajakan sel-sel kulit, mencerahkan warna kulit dan menghilangkan garis-garis dan kerutan.
Apakah kamu berencana untuk menurunkan berat badan? Jika iya, kamu bisa mengonsumsi calamansi sebagai solusi. Mengganti minuman tinggi gula dengan jus segar, seperti jus calamansi, menurut New Health Advisor, mampu membantu menghilangkan lemak yang tersimpan dalam usus.
Saat kamu minum jus calamansi, kadar buang air besar akan meningkat. Akibatnya, ini akan meringankan sembelit. Langkah ini adalah cara yang bagus untuk mendetoksifikasi tubuhmu saat kamu sedang dalam misi menurunkan berat badan.
Jus calamansi dapat berperan sebagai penambah energi. Mengutip NPV Beverage, vitamin C dalam calamansi adalah sumber antioksidan yang membantu menguatkan sistem imun dan menjaga tubuh dari infeksi.
Tambahkan setetes madu ke jus calamansi sehingga akan membantu meningkatkan energimu. Khasiat vitamin C dan rasa pedas membantu menghilangkan rasa lelah.
Calamansi memiliki banyak manfaat yang luar biasa. Sebagai anggota dari buah jeruk, manfaat calamansi sangat mirip dengan lemon dan jeruk nipis. By the way, kamu sudah mencobanya belum?