Ilustrasi wanita mengalami insomnia (freepik.com/freepik)
Sering mengalami susah tidur atau sulit bangun pagi? Bisa jadi ini efek dari kurangnya paparan sinar matahari! Cahaya matahari memainkan peran penting dalam mengatur produksi melatonin, hormon yang mengontrol siklus tidur. Kalau tubuh gak cukup kena sinar matahari di siang hari, produksi melatonin bisa terganggu, bikin kamu susah tidur di malam hari dan sulit bangun di pagi hari.
Bahkan, kurangnya cahaya alami di siang hari bisa bikin tubuh terasa lelah di siang hari tapi tetap terjaga saat malam. Itulah kenapa banyak orang yang terlalu sering berada di dalam ruangan mengalami jet lag biologis meskipun gak bepergian ke zona waktu berbeda. Jadi, kalau kamu ingin tidur lebih nyenyak dan bangun lebih segar, pastikan kamu mendapatkan cukup sinar matahari setiap harinya!
Ternyata, sinar matahari punya peran yang jauh lebih besar dari sekadar penerangan, ya! Kekurangan cahaya matahari bisa berdampak serius pada kesehatan tubuh, mulai dari mudah lelah, gangguan suasana hati, nyeri tulang, daya tahan tubuh melemah, hingga masalah tidur. Jadi, jangan remehkan kekuatan sinar matahari dan usahakan untuk mendapat cukup paparan sinar matahari setiap hari, terutama di pagi hari.
Mulai sekarang, yuk, ubah kebiasaan dan lebih sering menikmati matahari! Cukup dengan 10-15 menit berjemur di bawah sinar matahari pagi, kamu bisa mendapatkan banyak manfaat untuk kesehatan. Jadi, kapan terakhir kali kamu menikmati hangatnya matahari pagi? Jangan sampai tubuhmu kasih sinyal tapi kamu malah abai, ya!