Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi olahraga di bulan Ramadan (unsplash.com/Mystic Mirage)

Bergerak aktif seperti olahraga selama bulan Ramadan merupakan tantangan yang sulit bagi sebagian orang. Selain takut mudah mengalami dehidrasi, bergerak aktif di bulan puasa juga dinilai dapat membuat tubuh merasa lemas. Padahal, olahraga dapat membuat tubuh tetap bugar, lho.  

Inilah sebabnya menjaga rutinitas olahraga tetap perlu dilakukan meski di bulan puasa. Nah, beberapa cara berikut dapat membuat kamu menjalani olahraga rutin terasa lebih ringan. Yuk, simak!

1. Tetapkan niat yang kuat

ilustrasi tetapkan tujuan yang realistis (pexels.com/Pixabay)

Menetapkan niat yang kuat jadi langkah pertama untuk semangat berolahraga di bulan puasa. Tetapkan tujuan yang jelas, seperti menjaga kesehatan tubuh atau mendapatkan keberkahan dalam ibadah melalui olahraga. Dengan menetapkan niat yang kuat, kamu merasa lebih termotivasi untuk berolahraga secara konsisten. 

Selain itu, atur jadwal olahraga kamu dengan bijaksana. Pilih waktu yang tepat, seperti sebelum sahur atau setelah berbuka puasa, ketika energi kamu masih cukup. Kamu juga bisa berolahraga di malam hari setelah salah terawih. Pilihlah olahraga yang ringan agar tidak menganggu waktu tidur malam kamu, ya.

Oh ya, kamu juga perlu menjaga motivasi kamu tetap tinggi dengan menetapkan target yang realistis. Kalau perlu, libatkan teman atau keluarga untuk meningkatkan semangat dan motivasi kamu untuk terus berolahraga. Makin rame, makin semangat, deh!

2. Makan sahur dengan gizi seimbang

Editorial Team

Tonton lebih seru di