Ilustrasi daging berlemak (pexel.com/Los Muertos Crew)
Menurut Dr. dr. Tan Shot Yen, M.Hum., ahli gizi masyarakat, sebenarnya tidak ada pantangan khusus untuk konsumsi daging kambing. Ia menegaskan bahwa daging kambing pada dasarnya sama dengan sumber protein hewani lainnya seperti ayam atau sapi, selama dikonsumsi dalam jumlah yang wajar.
"Daging apa pun itu bagian dari lauk sehari-hari. Gak ada pantangan apa pun. Kambing bukan protein jahat atau yang perlu ditakuti," tegasnaya saat dihubungi IDN Times pada Selasa (3/6/2025).
Sebagai panduan praktis, Dr. Tan menyarankan untuk mengikuti pedoman "Isi Piringku" dari Kementerian Kesehatan RI. Dalam pedoman tersebut, porsi yang dianjurkan untuk sumber protein hewani adalah sekitar dua potong sedang, atau sekitar 70 gram daging matang dalam satu kali makan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bersama Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) juga menyarankan agar konsumsi daging merah dibatasi maksimal 500 gram per minggu dalam bentuk matang. Ini berarti sekitar 70–100 gram per hari, tergantung pada kebutuhan individu.