TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Semua Hal Penting tentang Zink: Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Zink juga memiliki peranan pada masalah jerawat

ilustrasi zink (vitagene.com)

Ada ungkapan populer berbunyi you are what you eat yang berarti 'kamu adalah apa yang kamu makan'. Ungkapan ini dirasa tepat jika dilihat dari sudut pandang ilmu kesehatan. Segala sesuatu yang kita makan akan memengaruhi kesehatan kita. Ia bisa berdampak positif atau negatif. Bahkan, tidak hanya jenis makanan, kuantitas atau porsi makanan juga akan mempengaruhi kesehatan kita.

Pada dasarnya, yang memengaruhi kesehatan adalah nutrisi yang terkandung pada makanan yang kita makan. Oleh karena itu, penting bagi kita memiliki pengetahuan akan fungsi dan manfaat nutrisi dari makanan yang kita makan.

Salah satu nutrisi yang penting bagi kesehatan kita adalah zink (zinc) atau seng. Apa saja, sih, yang harus kita ketahui dari zink bagi kesehatan kita? Yuk, simak ulasan mengenai zink berikut ini!

1. Manfaat zink bagi tubuh

ilustrasi sistem kekebalan tubuh (mcintoshdental.co.nz)

Zink merupakan salah satu mineral yang memiliki fungsi penting dalam tubuh kita. Banyak proses metabolisme dalam tubuh yang membutuhkan zink. Beberapa fungsi penting zink adalah memperkuat daya tahan tubuh, mempercepat proses penyembuhan luka, serta mengoptimalkan proses tumbuh kembang. Zink juga sangat dibutuhkan untuk 300 lebih proses kerja enzim yang meliputi proses metabolisme, pencernaan, fungsi saraf, dan masih banyak proses enzim lainnya.

Selama pandemi COVID-19 ini, gejala hilang indra perasa dan penciuman mulai ramai dibicarakan. Zink ternyata memiliki peranan dalam kemampuan indra perasa dan penciuman. Jika kita kekurangan zink, maka akan menurunkan kemampuan indra perasa dan penciuman kita.

Lalu, bagi kalian yang bermasalah dengan muka berjerawat, sepertinya harus mulai memperhatikan asupan zink dalam tubuh. Penyebab jerawat adalah adanya penyumbatan kelenjar penghasil minyak, bakteri, dan peradangan. Terdapat studi yang menyatakan bahwa perawatan jerawat dengan pemberian zink mampu mengobati jerawat dengan cara kerja mengurangi peradangan, menekan aktivitas kelenjar penghasil minyak, dan menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Kekurangan Zink, Bisa Kehilangan Indra Penciuman!

2. Dampak kekurangan zink

ilustrasi ruam kulit (pixabay.com/mohamed_hassan)

Jika kebutuhan zink dalam tubuh tercukupi, maka segala aktivitas tubuh yang membutuhkan mineral ini akan berjalan dengan baik dan optimal. Namun, jika kebutuhan zink tidak tercukupi, maka akan mengganggu segala proses dalam tubuh yang membutuhkan zink.

Selain itu, kekurangan zink akan menimbulkan berbagai gejala negatif pada tubuh kita, seperti ruam kulit, diare kronis, penurunan nafsu makan, masalah kesuburan, dan gangguan penyembuhan luka. Zink memiliki fungsi membantu sistem kekebalan tubuh, maka kekurangan zink akan memperbesar kemungkinan infeksi.   

3. Makanan yang mengadung zink

ilustrasi daging merah (pixabay.com/tomwieden)

Zink memiliki peranan yang sangat penting bagi tubuh, tetapi sayangnya tubuh kita tidak mampu memproduksi zink secara alami. Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan zink, kita harus mengonsumsi makanan alami ataupun suplemen yang mengandung zink. Tidak sulit untuk menemukan makanan alami dan suplemen yang mengandung zink. Untuk suplemen, tentu saja kita hanya harus pergi ke apotek dan membeli suplemen dengan kandungan zink.

Lalu, apa saja sumber makanan alami yang mengandung zink? Pada dasarnya, sumber makanan yang mengandung zink bisa berasal dari hewani dan nabati. Untuk makanan hewani, kita bisa memilih sesuai selera kita di antara kerang, tiram, lobster, daging sapi, domba, salmon, dan ayam. Untuk makanan nabati, kita bisa mengonsumsi kacang-kacangan, seperti buncis dan kacang merah, kangkung, jamur, asparagus, dan buah bit.

Di antara kedua pilihan makanan hewani dan nabati, manakah yang lebih baik kita konsumsi? Faktanya adalah sumber makanan hewani lebih baik dikonsumsi jika dibandingkan dengan sumber makanan nabati, karena zink yang berasal dari hewani lebih mudah diserap oleh tubuh dibandingkan dengan zink yang berasal dari makanan nabati.

4. Rekomendasi dosis zink

ilustrasi dosis obat (unsplash.com/ towfiqu barbhuiya)

Segala sesuatu yang berlebihan hasilnya tidak akan baik, begitu juga dengan asupan zink pada tubuh kita. Meskipun zink sangat dibutuhkan oleh tubuh, tetapi jika mengonsumsi terlalu banyak akan menyebabkan masalah kesehatan.

Kebutuhan zink pada tiap-tiap orang berbeda. Untuk laki-laki dewasa, kebutuhan zink dalam sehari adalah 11 mg, sementara untuk perempuan dewasa adalah 8 mg. Jika perempuan dewasa sedang dalam kondisi hamil, maka jumlah zink yang dibutuhkan tubuh dalam sehari adalah 11 mg. Batas maksimal jumlah zink yang boleh dikonsumsi dalam sehari adalah 40 mg.

Baca Juga: Dongkrak Imun Tubuh, 5 Jenis Makanan yang Tinggi Kadar Zink

Verified Writer

Ary Yulianto

Sedang menikmati belajar menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya