Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Menarik dan mengembuskan napas adalah aktivitas yang dilakukan setiap orang sepanjang waktu tanpa berpikir. Namun, tak banyak orang yang terbiasa menarik napas dalam-dalam. Padahal, bernapas dalam-dalam adalah salah satu cara termudah dan ternyaman untuk memerangi berbagai masalah sehari-hari.
Pernapasan dalam memberikan tubuh oksigen ekstra yang melakukan keajaiban bagi tubuh dan pikiran. Ini membersihkan, membuka, dan menenangkan berbagai bagian tubuh dan secara keseluruhan merupakan sesuatu yang sangat sehat yang dapat kita semua lakukan. Berikut adalah beberapa manfaat dari pernapasan dalam.
1. Pemulihan yang lebih cepat
ilustrasi bernapas dalam-dalam (pexels.com/Engin Akyurt) Saat menyelesaikan latihan yang intens, kamu pasti merasa ada banyak beban yang bisa ditimbulkan pada tubuh. Kamu bahkan mungkin merasa sakit atau lelah saat menyelesaikan sesi latihan yang menantang. Hal yang mungkin tidak kamu ketahui adalah bahwa ada cara yang sehat dan efektif untuk pulih dari aktivitas fisik yang intens dengan cepat.
Bernapas dalam-dalam telah terbukti meningkatkan cara tubuh merespons bentuk latihan yang menuntut. Tidak hanya membantu tubuh menjadi lebih terbiasa dengan latihan yang melelahkan, tetapi bernapas dalam-dalam juga mengurangi kemungkinan cedera. Dijelaskan dalam laman Verywell Fit, dengan cara ini, latihan pernapasan dalam memungkinkan kamu melatih tubuh untuk pulih lebih cepat dari latihan.
Baca Juga: 5 Gerakan Olahraga Simpel di Rumah, Kuatkan Sistem Imun
2. Berkurangnya rasa nyeri
ilustrasi bernapas dalam-dalam (pexels.com/Alexandr Podvalny) Ketika kamu merasa tegang dan stres, itu dapat memperburuk respons rasa sakit tubuh. Cara mudah untuk mengurangi frekuensi rasa sakit yang kamu alami adalah dengan berlatih pernapasan dalam.
Menurut laman Medical News Today, bernapas dengan penuh kesadaran tidak hanya membantu menempatkanmu dalam posisi yang lebih santai, tetapi juga memicu tubuh melepaskan endorfin, yang merupakan bahan kimia di otak yang membantu kamu merasa lebih baik. Endorfin juga memainkan peran penting dalam mengurangi persepsimu tentang rasa sakit.
3. Menurunkan tekanan darah
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi bernapas dalam-dalam (pexels.com/Maisie Kane) Kita semua diprogram untuk berada dalam mode fight or flight dalam situasi tertentu untuk bertahan hidup. Namun, sebagian orang cenderung menunjukkan jenis respons stres yang sama, bahkan dalam situasi biasa.
Adrenalin yang berlebihan ini dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan hipertensi. Dikutip dari laman Livestrong, dengan bernapas dalam-dalam dari diafragma, artinya kamu menyalakan sistem saraf parasimpatis tubuh. Cara ini akan memperlambat detak jantung, menurunkan tekanan darah, dan menenangkan pikiran, yang akhirnya membalikkan respons stres. Dengan menarik napas dalam-dalam, kamu dapat mengaktifkan respons relaksasi tubuh, keadaan ketenangan yang mendalam. Cara ini bermanfaat dalam mencegah penyakit yang berhubungan dengan stres.
4. Meningkatkan kekebalan tubuh
ilustrasi bernapas dalam-dalam (pexels.com/Andrea Piacquadio) Manfaat pernapasan dalam tidak terbatas pada manfaat psikologis. Menerapkan latihan pernapasan dalam secara teratur juga dapat berdampak positif pada sistem kekebalan tubuh. Dijelaskan dalam laman Clarity Clinic, fenomena ini terjadi karena oksigenasi. Semakin kamu fokus pada pernapasan dalam, semakin banyak oksigen yang kamu suplai ke darah.
Darah yang teroksigenasi ini mengangkut nutrisi penting dengan lebih efisien, yang memungkinkan tubuh mendapatkan yang terbaik dari berbagai nutrisi. Proses ini penting untuk membangun kekebalan. Semakin cepat tubuh menerima nutrisi penting, semakin cepat kamu dapat melawan penyakit dan membantu pulih dari penyakit.
Baca Juga: Minim Cedera, Ini 5 Jenis Olahraga yang Paling Cocok untuk Lansia
