Bahaya Telur Cacing Nematoda Usus dalam Lalapan
Lalapan rentan terkontaminasi telur cacing nematoda usus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyak orang mengonsumsi lalapan. Namun, sayuran tersebut kadang terkontaminasi oleh parasit dari jenis cacing yang hidup di dalam usus.
Masalah sanitasi yang kurang memadai, kebersihan pribadi yang kurang terjaga, pola hidup yang tidak sehat, dan rendahnya tingkat pendidikan bisa menjadi faktor-faktor yang berkontribusi terhadap tingginya infeksi kecacingan.
Kecacingan merupakan suatu penyakit yang umum terjadi di usus, terutama disebabkan oleh kelompok cacing nematoda usus yang sering kali menjadi masalah kesehatan yang ditularkan melalui tanah, dikenal juga dengan istilah soil-transmitted helminths (STH).
Salah satu alasan mengapa kita bisa terkena cacing adalah karena mengonsumsi sayuran mentah. Telur cacing dapat mencemari sayuran melalui air yang dipakai untuk mencucinya, yang terkontaminasi telur cacing.
Beberapa jenis sayuran yang rentan terkontaminasi parasit adalah kubis, daun kemangi, dan selada.
Kubis memiliki daun bergelombang dan bentuk bulat yang memungkinkan telur cacing untuk menetap di dalamnya. Selada, karena tumbuh dekat dengan tanah, dapat dengan mudah terkontaminasi oleh telur cacing meskipun sudah dicuci. Daun kemangi juga bisa menjadi penyalur telur cacing jika tidak dicuci dengan baik karena tanah menjadi sumber kontaminasi.
Berikut ini bahaya yang timbul jika kamu mengonsumsi lalapan mentah yang terkontaminasi telur cacing nematoda usus.
1. Anemia
Kecacingan yang berlangsung dalam jangka waktu lama dan parah dapat merusak permukaan usus, menghambat penyerapan nutrisi secara optimal, dan akhirnya menyebabkan kekurangan nutrisi yang dapat memicu anemia.
Anemia terjadi ketika kadar hemoglobin (Hb) dalam darah lebih rendah dari yang normal, dan ini bisa disebabkan oleh kecacingan. Kondisi ini mengakibatkan penurunan nafsu makan, yang pada gilirannya mengurangi asupan nutrisi yang dibutuhkan untuk pembentukan hemoglobin dalam sel darah merah.
Beberapa jenis cacing, seperti cacing tambang dan cacing cambuk, dapat menempel pada selaput lendir usus dan mengisap darah, mengakibatkan anemia.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.