TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Waktu Terbaik untuk Olahraga Selama Ramadan, Bikin Tubuh Segar!

Gak perlu bingung lagi nentuin waktu olahraga, deh!

Aktivitas Fisik Selama Ramadan (sumber: freepik.com/jcomp)

Di antara banyaknya pertanyaan dan kekhawatiran saat menjalankan ibadah puasa Ramadan, menentukan kapan waktu yang tepat untuk berolahraga menjadi salah satu pertanyaan yang sering ditanyakan. Karena jujur saja, untuk menjaga berat badan dan mendapatkan tubuh yang diinginkan saat hari raya lebaran tidak ada cara lain selain membuat tubuh tetap aktif bergerak. Namun, sebenarnya adakah waktu dan durasi yang tepat untuk melakukan aktivitas fisik selama Ramadan?

Terkait durasi olahraga, Kementerian Kesehatan Indonesia merekomendasikan untuk berolahraga selama minimal 30 menit. Sedangkan waktu yang tepat untuk melakukan aktivitas fisik adalah seperti penjelasan di bawah berikut dengan dapat disesuaikan kembali pada jadwal sehari-hari dan kondisi tubuh masing-masing individu.

1. Setelah sahur

Aktivitas Fisik Selama Ramadan (sumber: freepik.com/freepik)

Setelah sahur adalah waktu yang sangat baik untuk berolahraga selama Ramadan. Pada waktu ini, tubuh masih memiliki energi dari makanan sahur yang baru dikonsumsi. Berolahraga setelah sahur dapat membantu meningkatkan metabolisme dan mempersiapkan tubuh untuk menjalani puasa sepanjang hari.

Selain itu, melakukan olahraga ringan seperti jalan cepat atau stretching juga dapat membantu menjaga kebugaran tubuh. Namun, kelemahannya adalah risiko dehidrasi apabila saat sahur tidak minum air yang cukup. Sedangkan bagi orang yang memiliki riwayat maag, berolahraga setelah sahur dapat memicu rasa perih di perut.

2. Sebelum berbuka

Aktivitas Fisik Selama Ramadan (sumber: freepik.com/Drazen Zigic)

Berolahraga sebelum berbuka dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi tubuh. Pada waktu ini, tubuh telah menjalani puasa sepanjang hari, dan olahraga dapat membantu menstimulasi metabolisme dan meningkatkan sirkulasi darah. Selain itu, berolahraga sebelum berbuka dapat membantu mengurangi stres dan ketegangan yang mungkin dirasakan selama puasa.

Namun, kelemahannya adalah risiko kelelahan dan kekurangan energi, terutama bagi mereka yang telah menjalani aktivitas fisik atau pekerjaan yang berat sepanjang hari. Oleh karena itu, disarankan untuk memilih olahraga ringan atau sedang dan menghindari olahraga yang terlalu intensif.

Baca Juga: 10 Manfaat Olahraga saat Puasa, Yakin Masih Mau Mager?

3. Setelah berbuka

Aktivitas Fisik Selama Ramadan (sumber: freepik.com/Freepik)

Setelah berbuka adalah waktu yang umum dipilih untuk berolahraga selama Ramadan. Pada waktu ini, tubuh telah mendapatkan asupan makanan dan minuman setelah berpuasa seharian, sehingga energi dan kebugaran tubuh meningkat. Berolahraga setelah berbuka dapat membantu membakar kalori yang dikonsumsi selama berbuka dan meningkatkan kekuatan serta ketahanan tubuh.

Namun, melakukan aktivitas fisik setelah berbuka bisa menyebabkan rasa tidak nyaman di perut akibat makan besar. Perlu jeda 30 menit - 1 jam untuk memulai olahraga jika kamu memilih waktu ini. Selain itu, waktu olahraga juga menjadi lebih sempit karena berbenturan dengan jadwal ibadah tarawih.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya