TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 Kebiasaan yang Dapat Menurunkan Produksi ASI, Jarang Disadari

Para ibu wajib tahu, nih

ilustrasi ibu menyusui (pexels.com/Mart Production)

Hampir semua ibu pernah mengeluhkan penurunan produksi ASI. Ini bukan tak mungkin memicu kepanikan dan kekhawatiran, khususnya jika sang buah hati masih mengandalkan ASI sebagai sumber makanan utama.

Sejatinya terdapat banyak faktor yang memengaruhi produksi ASI. Mulai dari pola makan, frekuensi pemberian ASI, hingga penggunaan kontrasepsi. Namun dirangkum dari Mayo Clinic, Verywell Family, dan Today's Parent, beberapa kebiasaan berikut ini tanpa disadari dapat menurunkan produksi ASI. 

1. Kekurangan tidur yang biasa dialami para ibu pascapersalinan lantaran harus merawat sang buah hati berdampak pada produksi ASI

ilustrasi ibu sedang kelelahan (pexels.com/Sarah Chai)

2. Konsumsi kopi berlebihan bisa menyebabkan kafein terakumulasi dalam ASI dan memicu gangguan kesehatan pada bayi

ilustrasi ibu dan anak (pexels.com/William Fortunato)

3. Olahraga dan diet ekstrem juga sangat tidak dianjurkan karena diketahui dapat mengganggu produksi ASI

ilustrasi ibu dan anak berolahraga (pexels.com/Caleb Oquendo)

4. Teknik menyusui juga berpengaruh terhadap produksi ASI. Konsultasikanlah dengan konselor ASI untuk mempelajari teknik yang tepat

ilustrasi ibu menyusui (pexels.com/Mart Production)

Baca Juga: 5 Tanda Bayi Cukup ASI, Bunda Perlu Paham, Nih!

5. Produksi ASI tak hanya dipengaruhi kesehatan fisik, stres juga diketahui dapat berdampak pada volume air susu yang diproduksi

ilustrasi ibu menyusui (unsplash.com/Timothy Meinberg)

6. Perhatikan frekuensi menyusui. Produksi ASI harus terus distimulasi, baik dengan menyusui anak secara langsung atau dipompa dengan alat

ilustrasi ibu dan anak (pexels.com/Sarah Chai)

7. Dehidrasi juga menjadi satu hal yang kerap dialami para ibu. Bagaimanapun, air merupakan salah satu komponen utama ASI

ilustrasi orang minum (pexels.com/cottonbro)

8. Merokok dapat menurunkan hormon prolaktin yang berperan dalam produksi ASI. Kebiasaan ini berisiko memicu gangguan kesehatan pada bayi

ilustrasi orang merokok (pexels.com/Mart Production)

Baca Juga: 5 Manfaat ASI untuk Imunitas Bayi, Pengaruhi Kesehatan Jangka Panjang

Verified Writer

Nadhifa Aulia Arnesya

There's art in (art)icle. Hence, writing an article equals to creating an art.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya