Permasalahan gizi mempunyai dampak negatif terhadap status kesehatan. Salah satu yang kerap menjadi masalah kesehatan adalah anemia. Anemia adalah kondisi ketika tubuh mengalami penurunan kuantitas sel-sel darah merah dalam sirkulasi atau jumlah hemoglobin yang berada di bawah batas normal.
Kurangnya kadar hemoglobin menimbulkan gejala lesu, lemah, letih, dan cepat capek. Hal ini tentu berpotensi menghambat dan menurunkan produktivitas maupun kualitas hidup.
Penyebab menurunnya hemoglobin bisa karena peningkatan destruksi sel darah merah, kehilangan darah (kecelakaan atau menstruasi), maupun kekurangan zat-zat gizi pembentuk hemoglobin, sehingga produksinya menurun.
Sayangnya, masyarakat luas masih menganggap anemia ini sebatas kekurangan zat besi saja, sehingga pemenuhan asupan gizi hanya berfokus pada zat besi. Padahal, beberapa zat gizi lain juga punya andil dalam pembentukan hemoglobin.
Ingin tahu apa saja zat gizi yang dimaksud? Simak ulasan berikut ini sampai habis, ya.