ilustrasi seseorang berbuka puasa (pexels.com/Gül Işık)
Jadi, apakah puasa bisa menurunkan kolesterol? WeFast Care menjelaskan dengan mempertimbangkan waktu penelitian yang dilakukan. Ada kemungkinan kolesterol meningkat saat awal menjalani puasa. Meski demikian, kadarnya bisa kembali menurun jika berpuasa secara rutin.
Lebih jelasnya, perlu diketahui bahwa produksi kadar kolesterol dalam tubuh bisa berubah sesuai kebutuhan dan kebiasaan. Pada awal puasa, tubuh sedang menyesuaikan diri dengan pola makan baru. Kebiasaan ini dapat menimbulkan stres yang akhirnya membuat tubuh menghasilkan kolesterol jahat lebih banyak, sebagaimana dijelaskan studi dalam JAMA Internal Medicine.
Di sisi lain, ada pula yang menjelaskan faktor lain yang dapat memengaruhi lonjakan LDL, yaitu dehidrasi. Kurangnya hidrasi selama berpuasa dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Sementara itu, studi dalam Nutrition Reviews yang mencoba melakukan puasa selama 3—12 dan 12—24 minggu. Hasilnya menunjukkan hal positif. Dari uji tersebut ditemukan bahwa puasa efektif mengurangi kadar kolesterol total dan trigliserida.
Perlu dicatat, setiap studi memiliki definisi bentuk puasa yang berbeda. Oleh karena itu, sejauh ini belum menunjukkan periode waktu puasa yang optimal terkait hubungannya dengan kolesterol.
Puasa bisa menurunkan kolesterol, tetapi tidak dianjurkan untuk dilakukan pada beberapa kondisi tertentu. Misalnya, terdapat riwayat gangguan makan, sedang hamil, konsumsi obat-obatan, dan sebagainya. Jika memiliki kondisi kesehatan tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum menjalani puasa bentuk apa pun, ya!
Referensi:
"Fasting: Ancient Wisdom for Modern Times." Multi Care Health. Diakses Februari 2025.
Naseer Ahmed1, dkk. 2021. "Impact of Intermittent Fasting on Lipid Profile–A Quasi-Randomized Clinical Trial". Sec. Eating Behavior Volume 7 - 2020.
Davinder Sidhu dan Christopher Naugler. 2012. "Fasting Time and Lipid Levels in a Community-Based Population". JAMA Internal Medicine.
Haiyan Meng, dkk. 2020. "Effects of intermittent fasting and energy-restricted diets on lipid profile: A systematic review and meta-analysis". National Library of Medicine.