Berapa Kalori Daging Sapi? Ini Jumlah dan Nutrisi Lainnya

Idul Adha identik dengan olahan daging sapi. Sebut saja gulai, sate, rendang, hingga rawon, semua tersaji di meja makan keluarga Indonesia saat hari raya tersebut tiba.
Nah, dibalik kenikmatan olahan daging sapi kamu perlu mengetahui nutrisi yang terkandung di dalamnya. Termasuk pula kalori tiap potongan dagingnya. Pasalnya, jumlah kalori turut berpengaruh pada berat badan, energi, maupun kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Lantas, berapa kalori daging sapi tiap gramnya? Berikut perkirannya yang bisa jadi panduan buatmu.
Kalori daging sapi tiap potongannya

Daging sapi dikenal sebagai sumber protein hewani yang bergizi tinggi. Seperti disebutkan sebelumnya, daging ini bisa diolah menjadi berbagai hidangan, mulai dari sate hingga rendang.
Saat mengonsumsinya, ada baiknya kamu memperhatikan jumlah kalorinya. Apalagi tiap bagian daging memiliki kalori maupun lemak yang berbeda-beda. Umumnya, dalam satu porsi daging spi giling seberat 100 gram mengandung 217 kalori.
Sementara itu, daging sapi tanpa lemak mentah dengan komposisi 90 persen daging dan 10 persen lemak mengandung sekitar 179 kalori per 100 gram. Jika dimasak dari daging giling dengan kadar lemak lebih tinggi, sekitar 20 persen, jumlah kalorinya bisa naik hingga 272 kalori untuk takaran yang sama.
Nah, bagian daging seperti tenderloin yang dimasak mengandung sekitar 200 kalori per 100 gram. Namun, jumlah tersebut bisa berbeda tergantung pada cara memasaknya. Kalori tambahan itu biasanya berasal dari minyak atau lemak yang digunakan saat memasaknya.
Nutrisi daging sapi

Daging sapi konon punya nutrisi yang baik untuk tubuh. Setiap porsinya mengandung hampir 2 gram leusin atau asam amino esensial yang berperan dalam pembentukan dan perbaikan jaringan otot.
Jika dibandingkan dengan ayam, daging sapi menyumbang lebih banyak vitamin dan mineral penting bagi tubuh. Menurut laman Nutrifox, berikut kandungan nutrisi dalam 100 gram daging sapi:
- Protein: 51 persen
- Fat: 5 persen
- Natrium: 3 persen
- Fosfor: 38 persen
- Kalium: 4 persen
- Vitamin B12: 125 persen
- Niacin: 51 persen
- Kolesterol: 22 persen
Sementara itu, vitamin dan mineral pada daging sapi muda adalah sebagai berikut:
- Vitamin D: 4 persen
- Vitamin E: 3 persen
- Vitamin K: 2 persen
- Tiamin (B1): 6persen
- Vitamin B2 (Riboflavin): 25 persen
- Niasin (B3): 50 persen
- Vitamin B6: 41persen
- Asam Folat (B9): 2 persen
- Vitamin B12: 120 persen
Faktor yang memengaruhi kandungan kalori dalam daging

Kandungan kalori dalam uraian di atas merupakan patokan sebelum diolah, ya. Setelah diolah, kandungannya bisa berbeda.
Adapun faktor yang turut memengaruhinya salah satunya adalah kadar lemak. Umumnya, semakin tinggi kadar lemak dalam daging, makin besar pula jumlah kalori yang terkandung.
Nah, selain lemak, metode memasak atau pengolahan juga turut memengaruhi jumlah kalorinya. Menggoreng daging dan menambahkan saus berlemak dapat meningkatkan nilai kalorinya. Sementara itu, teknik masak seperti merebus atau memanggang tanpa lemak tambahan cenderung lebih rendah kalori.
Tak hanya itu, ukuran porsi juga menjadi salah satu faktor penentu kandungan kalori secara keseluruhan. Walaupun jenis daging dan cara memasaknya sama, porsi yang lebih besar akan menghasilkan asupan kalori lebih tinggi.
Dengan mengetahui berapa kalori daging sapi kamu bisa lebih bijak saat mengonsumsinya. Nikmati hidangan khas Idul Adha, tapi utamakan tetap seimbang nutrisinya dan sesuai kebutuhan tubuh, ya.
Penulis: Angel Rinella
Referensi
"Calories in 100 G Ground Beef". Nutritionix. Diakses Juni 2025.
"Beef 101: Nutrition Facts and Health Effects". Healthline. Diakses Juni 2025.
"100 Grams Of Beef Steak Nutrition Facts". Eat This Much. Diakses Juni 2025.
"What Is Veal and Is It Healthy?". Vively. Diakses 02 Juni 2025.
"Veal, Loin, Chop, Separable Lean Only, Cooked, Grilled". Nutrifox. Diakses 02 Juni 2025.