Bolehkah Makan Nasi Langsung saat Buka Puasa? Ini Aturannya

04 Mar 2025, 16:20 WIB

ilustrasi acara berbuka puasa dengan keluarga (freepik.com/freepik)

Usai menahan lapar seharian saat puasa, terkadang rasanya ingin langsung melahap semua makanan ketika berbuka. Setelah makan takjil, biasanya kita gak mengambil jeda dan makan nasi segera.

Namun, bolehkah makan nasi langsung saat buka puasa? Walaupun berbuka memang untuk memulihkan energi kembali, apakah aman dan sehat bila perut langsung diisi nasi dan lauk-pauk yang notabenenya adalah makanan berat?

Daripada menerapkan kebiasaan buka puasa yang salah kaprah, sebaiknya pahami penjelasan ini, ya. Ada aturan makan ketika berbuka yang harus diperhatikan demi kesehatan.

Bolehkah makan nasi langsung saat buka puasa?

ilustrasi Ramadan (pexels.com/Rawpixel)

Langsung makan nasi saat berbuka puasa sebenarnya tidak dilarang. Akan tetapi, kebiasaan berbuka puasa ini tidak dianjurkan, Guys.

Selama puasa, sistem pencernaan tidak bekerja karena tidak ada asupan yang masuk seperti biasa. Apabila langsung makan besar seperti makan nasi, maka sistem pencernaan bisa 'kaget'. Sebab, secara gak langsung dipaksa untuk bekerja keras.

Risiko gangguan pencernaan pun lebih tinggi terjadi, seperti sembelit, mulas, perih, mual, atau bahkan muntah. Selain itu, dilansir Medical News Today, makan berat saat berbuka dapat meningkatkan kadar gula secara signifikan.

Akibatnya, tubuh lemas setelah buka puasa alih-alih berenergi. Untuk itu, pentingnya memperhatikan asupan saat berbuka. Pastikan asupannya seimbang agar memenuhi nutrisi tubuh.

Jadi, bolehkah makan nasi langsung saat berbuka puasa? Jawabannya boleh saja, tapi sangat tidak disarankan. Sebaiknya, aplikasikan aturan makan buka puasa yang lebih ramah untuk kesehatan.

Aturan makan yang sehat saat buka puasa

ilustrasi makan (freepik.com/Senivpetro)

Pertanyaan seputar bolehkah makan nasi langsung saat berbuka puasa sudah terjawab, ya. Walaupun gak dilarang, tapi langsung makan nasi usai berbuka kurang baik untuk kesehatan.

Alternatifnya adalah memberikan jeda dulu. Makan takjil atau makanan ringan secukupnya. Tunggu sampai 30 menit. Kemudian, barulah makan nasi atau makan berat.

Dengan cara berbuka puasa ini, otak tidak akan kekurangan oksigen. Tubuh juga gak lemas dan gak mudah mengantuk.

Makanan dan minuman yang baik dikonsumsi saat berbuka

ilustrasi makan sehat (freepik.com/Freepik)

Selain makan nasi dan lauk-pauknya, penuhi asupan tubuh dengan makanan dan minuman bergizi lainnya saat berbuka. Pastikan minum air yang cukup agar tubuh tetap terhidrasi, dilansir Healthline.

Konsumsi air putih saat berbuka dan sahur minimal 8 gelas per hari. Lengkapi asupan dengan sayuran tinggi serat, buah-buahan, dan makanan kaya protein.

Hindari makan makanan pedas saat berbuka maupun sahur, karena dapat mengganggu pencernaan. Kandungan senyawa capsaicin dapat menimbulkan rasa mulas yang gak nyaman dan bisa membuat dinding lambung iritasi. Apalagi, bila perut tidak diisi asupan sama sekali sebelumnya.

Tak kalah penting nih, makan secukupnya dan sewajarnya. Hindari makan secara berlebihan demi menuruti nafsu saja.

Itulah penjelasan atas pertanyaan, "bolehkah makan nasi langsung saat buka puasa?"

Mulai sekarang, terapkan aturan makan ketika berbuka yang baik untuk kesehatan, ya. Ambil jeda setelah makan takjill, baru makan nasi. Jangan buru-buru dan berlebihan.

Referensi:

Holland, K. (2023, November 15). Intermittent fasting and type 2 diabetes: Benefits, risks, and more. Medical News Today.
Link, R. MS, RD. (2023, June 27). 7 Science-Based Health Benefits of Drinking Water. Healthline