ilustrasi nasi (unsplash.com/Ke Vin)
Kendati menawarkan banyak manfaat, beberapa orang mungkin ragu untuk memasukkan nasi dalam makanan pasca-latihan mereka karena khawatir karbohidrat dapat menyebabkan kenaikan berat badan atau lonjakan gula darah. Namun, jika dikonsumsi dalam porsi yang wajar dan sebagai bagian dari diet yang seimbang, nasi bisa menjadi komponen yang berharga dalam rencana nutrisi. Kuncinya adalah pengendalian porsi dan memastikan diet secara keseluruhan mengandung berbagai nutrisi dari sumber makanan yang berbeda.
Secara keseluruhan, mengonsumsi nasi setelah berolahraga sepenuhnya aman, bahkan menawarkan keuntungan untuk pemulihan dan peningkatan kinerja. Kemampuannya untuk dengan cepat mengembalikan kadar glikogen menjadikannya pilihan makanan ideal setelah latihan. Idealnya, nasi perlu dikombinasikan dengan protein dan lemak sehat untuk membantu mencapai tujuan kebugaran sambil menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Referensi
“What to Eat Before, During and After a Workout”. Brown Health. Diakses pada Januari 2025.
“What to Eat After a Workout for Nutrition and Muscle Recovery”. Healthline. Diakses pada Januari 2025.
“4 Great Benefits of Rice in Pre and Post-Workout Meals”. MoxiLife. Diakses pada Januari 2025.
“Athletes Think Rice for Athletic Advantage”. Think Rice. Diakses pada Januari 2025.
“Why Athletes and Bodybuilders Eat White Rice”. Verywell Fit. Diakses pada Januari 2025.