Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
overdosis obat
ilustrasi overdosis obat (pixabay.com/frolicsomepl)

Intinya sih...

  • Overdosis obat terjadi akibat dosis melebihi batas aman, menunjukkan tanda seperti mual, pusing, dan kehilangan kesadaran.

  • Pertolongan pertama overdosis obat meliputi panggil bantuan medis, buka jalan napas, dan lakukan CPR jika diperlukan.

  • Jangan melakukan tindakan berlebihan sebelum bantuan medis datang, tetap dampingi korban agar merasa aman dan responsif.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Overdosis obat merujuk pada kondisi akibat dosis obat yang masuk ke tubuh terlalu banyak. Efek buruk ini bisa terjadi tiba-tiba maupun secara bertahap karena penumpukan zat tertentu dalam obat. 

Kondisi overdosis obat merupakan gawat darurat medis. Untuk itu, cara mengatasi overdosis obat pun perlu dilakukan oleh ahlinya. Namun, sebagai pertolongan pertama, berikut yang bisa kamu lakukan.

Tanda-tanda overdosis obat

Overdosis obat terjadi ketika seseorang mengonsumsi obat dalam jumlah yang melebihi batas aman. Tidak hanya sadar, overdosis obat juga bisa terjadi secara tidak sadar. 

Tanda-tanda overdosis obat bisa berbeda pada tiap orang. Namun, sebagian besar akan menunjukkan tanda berikut ini:

  • Mual dan muntah, hingga mengalami sakit perut hebat dan diare

  • Nyeri dada

  • Pusing

  • Kehilangan keseimbangan

  • Tidak responsif, tetapi terjaga

  • Tubuh lemas

  • Kejang

  • Denyut nadi lambat atau tidak teratur

  • Kesulitan bernapas, pernapasan dangkal atau tidak teratur atau tidak bernapas sama sekali

  • Mendengkur keras

  • Wajah pucat atau lembap

  • Kehilangan kesadaran.

Cara mengatasi overdosis obat

ilustrasi overdosis (pixabay.com/clarkdonald413)

Jika kamu mendapati seseorang mengalami tanda-tanda yang disebutkan sebelumnya, segera lakukan pertolongan pertama, ya. Berikut langkah-langkah yang perlu kamu ambil sebagai tindak penyelamatan pertama:

1. Hubungi bantuan medis

Langkah pertama yang harus dilakukan jika seseorang di sekitarmu mengalami overdosis obat adalah menghubungi medis. Panggil nomor darurat atau segera kunjungi fasilitas medis terdekat. Ahli medis umumnya akan segera memberikan penawar jika memang diperlukan. 

2. Bantu buka jalan napas

Jika korban masih bernapas, pastikan jalan napasnya tidak terhalang. Ini bisa dilakukan dengan meletakkan korban dalam posisi yang memudahkan jalan napasnya. Misalnya, posisi tubuh ke samping dengan kepala yang sedikit dimiringkan ke belakang.

Posisi miring dengan kepala dimiringkan ke belakang membantu sirkulasi udara mereka lebih lancar. Posisi ini juga memastikan lidah keluar sehingga bisa mengeluarkan darah dan muntahan.

3. Beri CPR dengan benar jika diperlukan

Jika bisa dan memungkinkan coba lakukan CPR. Hal ini diberikan apabila korban overdosis mulai kehilangan kesadaran dan tidak bernapas.

Namun, pastikan kamu telah memahami teknik CPR yang benar sebelum memberikan pertolongan ini, ya. Untuk melakukannya bisa ikuti panduan berikut CPR dalam artikel IDN Times lainnya.

4. Cari tahu penyebabnya

Sambil menunggu bantuan medis tiba, cobalah mencari tahu jenis obat apa yang dikonsumsi. Selain itu, kumpulkan juga seberapa banyak dosis yang dikonsumsinya. Informasi ini dapat membantu tim medis mengambil langkah lebih tepat.

Apabila kondisi ini terjadi, kamu bisa mengecek melalui obat-obatan yang dibawa di tas atau yang tersedia di rumah. Kamu pun bisa memberikan resep yang merujuk pada obat pemicu overdosis.

5. Tetap beri dampingan

Terakhir, pastikan untuk terus mendampingi korban. Jangan pula memberikan obat dan melakukan tindakan maupun respons berlebihan sebelum bantuan medis datang. 

Pertahankan kondisi tenang dan berbicaralah agar korban merasa lebih aman. Pastikan korban tetap bisa memberikan respons saat diajak berbicara.

Tidak ada cara mengatasi overdosis obat yang bisa dilakukan sendiri. Kamu hanya bisa melakukan pertolongan pertama untuk membuat korban terus tersadar. Oleh karena itu, segera hubungi bantuan medis untuk mencegah akibat fatal dari kondisi ini.

Penulis: Roziana Lailatul Hidayah

Referensi:

"Drug Overdose". Healthline. Diakses Agustus 2025.
"Overdose - What To Do in An Emergency". Better Health. Diakses Agustus 2025.
"Unresponsive and Breathing: Learn First Aid". British Red Cross. Diakses Agustus 2025.

Editorial Team