Laba-laba sebetulnya kelompok araknida (kelas yang sama dengan kutu, kalajengking, dan tungau) yang jarang menggigit manusia, kecuali terancam. Mereka dapat menghasilkan bisa atau racun, tetapi kebanyakan gigitan laba-laba tidak menimbulkan masalah yang serius sebab taringnya terlalu kecil untuk menembus kulit, seperti dilansir Cleveland Clinic.
Meski demikian, ada beberapa jenis laba-laba yang memiliki taring cukup panjang dan racun yang sangat kuat sehingga gigitannya harus diwaspadai. Jenis laba-laba ini biasanya dapat menyebabkan ketidaknyamanan seperti kemerahan, bengkak, hingga kesulitan bernapas dan membutuhkan perawatan medis.
Apa saja efek samping dari gigitan laba-laba dan bagaimana cara menangani dan mencegahnya? Yuk, simak selengkapnya dalam ulasan berikut!