Kelebihan dan Kekurangan Konseling Psikolog secara Online
ilustrasi konseling psikolog secara online (pexels.com/Ketut Subiyanto)
Intinya Sih...
- Konseling psikolog online memberi akses terhadap perawatan kesehatan mental bagi masyarakat di daerah pedesaan atau terpencil.
- Konseling online memungkinkan individu penyandang disabilitas atau kesulitan meninggalkan rumah untuk mengakses layanan kesehatan mental.
- Konseling online memungkinkan orang untuk menghemat waktu dan melakukan aktivitas lain setelah sesi terapi berakhir.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat ini, masyarakat makin sadar akan manfaat konseling dengan psikolog. Konseling dengan psikolog tidak hanya diperuntukkan bagi orang-orang dengan masalah kesehatan mental, tetapi juga bagi orang-orang yang sedang mencari tempat aman untuk berbagi cerita.
Menariknya lagi, saat ini banyak tersedia jasa konseling psikolog secara online. Artinya, kamu tidak perlu bertatap muka langsung atau mendatangi fasilitas kesehatan untuk berkonsultasi, melainkan lewat pesan singkat atau panggilan video.
Jika kamu sedang mempertimbangkan konseling online, kamu tentu ingin tahu apa saja kelebihan dan kekurangan dari konseling psikolog secara online. Penjelasan ini bisa membantu kamu dalam membuat keputusan.
1. Kelebihan: Solusi untuk mereka yang tinggal di daerah terpencil
Konseling online menawarkan akses terhadap perawatan kesehatan mental kepada masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan atau terpencil. Mereka mungkin tidak memiliki akses terhadap perawatan kesehatan mental lainnya karena hanya ada sedikit atau bahkan tidak ada praktik kesehatan mental di wilayah mereka.
Harus berkendara sangat jauh dan meluangkan banyak waktu di luar jadwal sibuk untuk mencari terapi langsung dapat menjadi beban bagi orang yang membutuhkan bantuan.
Jika kamu memiliki akses internet yang dapat diandalkan, konseling online memberimu akses yang relatif cepat dan mudah jika di sekitar tempat tinggalmu tidak ada psikolog.
2. Kelebihan: Aksesibilitas bagi orang dengan keterbatasan fisik
ilustrasi konseling psikolog secara online (pexels.com/Marcus Aurelius)Konseling online memberikan aksesibilitas kepada individu penyandang disabilitas atau yang kesulitan meninggalkan rumah. Mobilitas dapat menjadi masalah besar dalam mengakses layanan kesehatan mental.
Orang yang tidak dapat meninggalkan rumah karena berbagai alasan, seperti penyakit fisik atau mental, akan sangat terbantu dari konseling online.
3. Kelebihan: Lebih fleksibel
Ini adalah salah satu keuntungan terbesar dari konseling online, karena banyak orang lebih memilih menghemat waktu dengan tidak pergi langsung ke fasilitas layanan kesehatan tempat psikolog praktik.
Lalu, setelah sesi terapi berakhir, kamu dapat segera mengerjakan aktivitas lain, seperti memasak, menyelesaikan pekerjaan rumah, bekerja, dan sebagainya. Dengan kata lain, adanya konseling online memungkinkan orang-orang mendapatkan perawatan kesehatan mental mereka tanpa perlu meninggalkan kesibukan yang lain.
4. Kelebihan: Meningkatkan rasa nyaman
ilustrasi konseling psikolog secara online (pexels.com/Ketut Subiyanto)Editor’s picks
Berada di kamar sendirian sambil mendiskusikan topik-topik pribadi bisa meningkatkan kenyamanan bagi banyak orang. Tidak berada di ruangan yang sama dengan psikolog membuat beberapa orang merasa lebih nyaman dan lebih bersedia untuk terbuka.
Selain itu, memiliki gangguan kecemasan bisa menyulitkan seseorang untuk bertemu secara fisik dengan psikolog. Di sini, terapi online bisa menjadi solusi untuk orang yang memiliki gangguan kecemasan atau siapa pun yang tidak nyaman jika harus bertatap muka langsung dengan psikolog.
5. Kekurangan: Tidak di-cover asuransi
Kamu bisa konseling dengan psikolog secara gratis jika mempunyai BPJS. Caranya, kamu hanya tinggal datang ke faskes 1, seperti puskesmas. Namun, untuk konseling secara online, biayanya tidak di-cover BPJS atau asuransi apa pun.
Dengan kata lain, kamu harus membayar secara mandiri untuk menikmati layanan konseling online.
6. Kekurangan: Mengabaikan bahasa tubuh
ilustrasi konseling psikolog secara online (pexels.com/Karolina Grabowska)Jika menggunakan terapi berbasis teks, terapis tidak dapat melihat ekspresi wajah, vokal, atau bahasa tubuh. Sinyal-sinyal ini sering kali cukup jelas dan memberikan gambaran yang lebih jelas kepada terapis tentang perasaan, pikiran, suasana hati, dan perilakumu.
Beberapa metode penyampaian, seperti gaya pengetikan, suara, dan ekspresi saat melakukan panggilan video sebenarnya dapat memberikan gambaran situasi yang lebih jelas. Namun, sering kali metode ini kurang memiliki keintiman dan kerumitan yang ditawarkan oleh interaksi di dunia nyata.
7. Kekurangan: Kamu memerlukan ruang pribadi dan tenang untuk sesi terapi
Bagi mereka yang tinggal bersama keluarga atau teman sekamar, menemukan ruang yang benar-benar pribadi bisa jadi rumit dan mungkin memengaruhi sesi konseling.
Misalnya, pasangan, anak, saudara, atau anggota keluarga mungkin tiba-tiba masuk ke kamar, yang bisa membuatmu terdistraksi. Gangguan semacam ini dapat menghalangi cara kamu untuk terbuka dan berbagi.
Lain halnya jika kamu datang langsung ke klinik, di mana ruangan memang diatur sekondusif mungkin sehingga kamu bisa bercerita dengan nyaman.
Konseling online dapat menjadi cara yang efektif dan nyaman untuk mengakses layanan kesehatan mental. Namun, bukan berarti ini cocok untuk semua orang. Cocok atau tidaknya terapi online sangat bergantung pada kondisi dan tingkat keparahan gejalamu.
Baca Juga: Cara Konsultasi ke Psikolog Pakai BPJS Kesehatan dengan Mudah
Referensi
Forbes. Diakses pada Mei 2024. Pros And Cons Of Online Therapy: Is It Effective?
Verywell Mind. Diakses pada Mei 2024. The Pros and Cons of Online Therapy
Berita Terkini Lainnya
