Terdengar sulit dipercaya, tetapi menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American Medical Association: Internal Medicine, orang yang menonton film action terbukti mengonsumsi lebih banyak kalori daripada genre lain.
Penelitian ini melibatkan 94 mahasiswa yang dibagi dalam tiga kelompok untuk menonton selama 20 menit. Ada yang ditugaskan menonton film The Island (dengan suara dan tanpa suara), ada pula yang diminta menonton program bincang-bincang The Charlie Rose Show.
Para peserta sengaja diberi kue kering, permen M&M, anggur, dan wortel. Ternyata, orang yang menonton film action dengan suara makan sebanyak 206,5 gram (354 kalori). Sementara itu, orang yang menonton film action tanpa suara makan lebih sedikit, yaitu 142,1 gram (314 kalori). Yang makan paling sedikit adalah orang yang menonton talk show, yaitu 104,3 gram (215 kalori).
"Program yang serba cepat, termasuk banyak potongan kamera, benar-benar mengalihkan perhatian anda dari apa yang anda makan. Ini bisa membuat anda makan lebih banyak karena kurang memperhatikan seberapa banyak yang anda masukkan ke dalam mulut," ungkap Aner Tal, penulis studi tersebut.