6 Cara Mengatasi Anyang-Anyangan dengan Cepat dan Tanpa Obat

Jangan malah menahan kencing, lho!

Pernah merasa ingin pipis, tapi jumlah urine yang keluar sedikit? Hal ini dikenal sebagai anyang-anyangan. Meski bisa jadi suatu hal wajar pada kondisi tertentu, berulang kali ke toilet tentu bikin tidak nyaman.

Ada beberapa cara mengatasi anyang-anyangan dengan cepat yang dapat kamu lakukan. Jika terus berlanjut, tidak ada salahnya untuk segera menemui dokter guna mengidentifikasi penyebab sebenarnya.

Pengertian dan penyebab anyang-anyangan

6 Cara Mengatasi Anyang-Anyangan dengan Cepat dan Tanpa Obatilustrasi sakit perut bagian bawah (pexels.com/Sora Shimazaki)

Istilah anyang-anyangan merujuk pada ketidaknyamanan akibat keinginan buang air kecil berulang-ulang selama 24 jam nonstop. Ada kalanya, gangguan tersebut disertai dengan perasaan nyeri ketika mengeluarkan urine. Terlebih, volume urine yang dikeluarkan cenderung sedikit. 

Dilansir Medical News Today, kebanyakan orang buang air kecil sekitar 6-7 kali per hari. Dikatakan terlalu sering apabila frekuensi buang air sudah lebih dari tujuh kali dalam 24 jam setelah mengonsumsi sekitar 2 liter cairan sepanjang hari.

Anyang-anyangan tidak selalu merujuk pada gejala kesehatan serius. Faktor usia, pasca kehamilan, atau kondisi khusus lain bisa memicu frekuensi buang air berlebih. Bahkan gaya hidup juga bisa menjadi alasannya. Terlebih jika seseorang terlalu banyak mendapat asupan kafein atau alkohol yang menyebabkan dorongan urinasi lebih banyak saat malam hari. 

Meski demikian, keadaan anyang-anyangan juga bisa menjadi gejala gangguan kesehatan tertentu, di antaranya:

  • Infeksi saluran kemih
  • Uretritis
  • Kehamilan
  • Tumor di area panggul
  • Tumor kandung kemih
  • Peradangan pada dinding kandung kemih atau sistitis interstisial
  • Batu saluran kemih
  • Obat-obatan, misalnya diuretik
  • Radioterapi
  • Infeksi Menular Seksual (IMS)
  • Masalah neurologis.

Untuk memastikan penyebabnya, pahami gejala yang mungkin muncul. Misalnya,  apakah anyang-anyangan telah berlangsung lama atau adakah gangguan kesehatan lain yang menyertai.

Cara mengatasi anyang-anyangan dengan cepat

6 Cara Mengatasi Anyang-Anyangan dengan Cepat dan Tanpa Obatilustrasi buang air kecil (unsplash.com/Giorgio Trovato)

Jika penyebab frekuensi urinasi meningkat berkaitan dengan gaya hidup, beberapa cara mengatasi anyang-anyang dengan cepat ini bisa dicoba. Kamu mungkin perlu mengubah sedikit kebiasaan.

1. Hindari menahan kencing

Awal mula anyang-anyangan muncul bisa disebabkan oleh kebiasaan menahan kencing dalam waktu cukup lama. Jika diteruskan, individu dapat merasa nyeri ketika mengeluarkan urine. 

Tindakan ini justru memicu perkembangbiakan bakteri di dalam kandung kemih. Jika diteruskan dapat menyebabkan infeksi. Maka dari itu, sebaiknya segera ke toilet jika otak telah memberikan sinyal untuk membuang urine bersama bakteri di dalamnya alias pengin pipis.

2. Memantau asupan cairan

6 Cara Mengatasi Anyang-Anyangan dengan Cepat dan Tanpa Obatilustrasi minum air putih (unsplash.com/Nigel Msipa)

Cairan yang cukup memang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan fungsinya. Termasuk mencegah sembelit dan dehidrasi. Namun, mengonsumsi cairan terlalu banyak juga berisiko menyebabkan kencing berulang. Terlebih, jika kamu meminumnya menjelang waktu tidur. Dengan demikian, kamu bisa beristirahat malam dengan tenang tanpa harus berulang kali ke kamar mandi. 

Baca Juga: Infeksi Saluran Kemih pada Pria, Jarang namun Lebih Rumit

3. Latihan kegel

Cara mengatasi anyang-anyangan dengan cepat berikutnya dengan melatih otot panggul bawah. Cara ini bisa dilakukan dengan latihan atau senam kegel. Tidak perlu ke gym, latihan ini bisa kamu lakukan di mana saja, bahkan sambil goler sekalipun. 

Latihan kegel dilakukan dengan menarik otot-otot layaknya sedang menahan kencing. Sebisa mungkin jangan tahan napas atau mengencangkan otot perut, paha, dan pantat. Tahan hingga 3 detik, lalu ulangi hingga 10 kali untuk satu kali set. 

4. Modifikasi pola makan

6 Cara Mengatasi Anyang-Anyangan dengan Cepat dan Tanpa ObatIlustrasi makan (unsplash.com/Spencer Davis)

Bukan hanya minuman, kamu juga perlu memperhatikan pola makan yang berpotensi mengiritasi kandung kemih atau bertindak sebagai diuretik. Misalnya, produk berbasis tomat, cokelat, hingga pemanis buatan, melansir WebMD.

Penting juga untuk mengonsumsi makanan berserat tinggi guna menjaga pencernaan. Sebab, sembelit dapat membuat gejala gangguan kandung kemih yang terlalu aktif makin parah.

5. Menghindari pakaian terlalu ketat

Ketika mengenakan pakaian yang terlalu ketat, sirkulasi udara menuju area genital menjadi terhambat. Hal ini berpotensi meningkatkan kelembapan yang jadi pendukung tumbuhnya bakteri.

Guna menghindari munculnya bakteri yang berpotensi memperparah anyang-anyangan, sebaiknya kenakan pakaian longgar. Selain itu, pilih bahan yang lembut dan tidak menjebak cairan, misalnya katun. 

6. Konsumsi ramuan herbal

6 Cara Mengatasi Anyang-Anyangan dengan Cepat dan Tanpa Obatilustrasi teh herbal (pexels.com/Charlotte May)

Beberapa ramuan herbal dipercaya dapat membantu kondisi anyang-anyangan karena pengaruh overactive bladder, melansir Healthline. Salah satunya yakni Gosha-jinki-gan (GJG) yang merupakan campuran 10 ramuan herbal asal China. Studi para jurnal Reviews in Urology menyebutkan bahwa GJG menghambat kandung kemih. 

Selain itu, bisa juga dengan Hachimi-jio-gan (HE), Ganoderma lucidum (GL) alias ekstrak jamur lingzhi, hingga sutra jagung. Seluruhnya, secara ilmiah dianggap memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan kemih sehingga dapat mengurangi anyang-anyangan.

Cara mengatasi anyang-anyangan dengan cepat ini mungkin tak berefek jika dalam hitungan detik. Namun, secara bertahap anyang-anyangan akan berkurang. Kendati demikian, jika peningkatan frekuensi tidak kunjung usai, sebaiknya hubungi dokter untuk mendapat perawatan atau obat-obatan yang sesuai. 

Baca Juga: Berhubungan Seks Bisa Mengatasi Beser, Mitos atau Fakta?

Topik:

  • Laili Zain Damaika
  • Lea Lyliana
  • Bayu Aditya Suryanto
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya