ilustrasi latihan fisik (pexels.com/Anna Shvets)
Meski memiliki beberapa manfaat kesehatan, namun orang dengan pear body shape juga memiliki risiko kesehatan tertentu. Dilansir Cleveland Clinic, mereka juga berisiko lebih besar terkena varises atau osteoarthritis pada sendi-sendi bagian bawah, seperti pinggul dan lutut. Namun, ini hanya berdampak atau berisiko lebih besar pada orang dengan kelebihan berat badan atau obesitas.
Hal ini karena penumpukan lemak yang lebih banyak di bagian bawah dapat menekan sendi-sendi kaki dan membebani kerjanya. Jika kamu memiliki kelebihan berat badan dan lebih banyak lemak di tubuh bagian bawah, menjaga pola makan dan rajin berolahraga bisa membantu melindungi dari masalah kesehatan. Beberapa jenis olahraga yang bisa kamu coba, termasuk berlari, bersepeda, atau pun naik tangga.
Pear body shape adalah bentuk tubuh dengan penumpukan lemak lebih banyak di bagian bawah. Ini memberikan beberapa manfaat kesehatan, seperti menurunkan risiko diabetes, penyakit jantung, stroke, atau masalah sindrom metabolik lainnya. Akan tetapi, ia juga bisa berisiko terkena radang sendi atau varises jika memiliki kelebihan berat badan atau obesitas.
Namun, ini bukanlah hubungan sebab-akibat yang bisa dijadikan acuan khusus penyebab seseorang mengalami penyakit, ya! Memperhatikan kesehatan secara keseluruhan tetap penting untuk menghindari masalah kesehatan di masa depan.
Referensi
“What Does Your Body Shape Say about Your Health?”. Cleveland Clinic. Diakses Februari 2025.
“Pear-shaped Women Benefit from Better Health, Finds Study”. Independent. Diakses Februari 2025.
“Apple, Pear, or Something Else? Does Your Body Shape Matter dor Health?”. Healthline. Diakses Februari 2025.