Dilansir dari International Journal of Behavior Science, Imposter Syndrome atau Sindrom Penipu adalah pola psikologis dimana seseorang meragukan prestasinya sendiri dan merasa takut dia akan terungkap sebagai penipu. Menurut Harvey & Katz sindrom ini dapat menimbulkan tekanan dan kebiasaan maladaptif.
Sindrom ini pertama kali dibicarakan oleh Dr Pauline Clance pada tahun 1985 dalam penelitiannya bahwa seseorang yang mengalami sindrom penipu merasa ia mencapai kesuksesan hanya karena keberuntungan bukan karena ketrampilan dan pengalamannya. Imposter Syndrome tidak masuk dalam klasifikasi daftar penyakit dalam DSM maupun ICD.Yuk, simak penjelasan lengkapnya!