ilustrasi minuman energi (unsplash.com/vahid kanani)
Centers of Disease Control and Prevention menyebutkan bahwa minuman berenergi adalah minuman yang mengandung kafein dalam jumlah besar, gula tambahan, dan zat aditif tambahan. Selain itu, minuman ini juga mengandung stimulan legal seperti guarana, taurin, dan L-karnitin.
Kandungan kafein dalam minuman berenergi bisa sangat bevariasi. Namun, jumlah kafeinnya tidak selalu lebih banyak dari kopi. Kendati demikian, stimulannya dapat memicu reaksi yang lebih kuat dibanding dengan kafein pada kopi.
Minuman kafein selain kopi juga termasuk produk turunannya, ya. Misalnya, es krim cokelat yang juga mengandung kafein meski mungkin jumlahnya lebih sedikit.
Referensi:
"Caffeine". Better Health. Diakses Agustus 2024
"Black Tea - Uses, Side Effects, and More". WebMD. Diakses Agustus 2024
"What are the health benefits of green tea?". Medical News Today. Diakses Agustus 2024
"How Much Caffeine Is in a Can of Coke Compared to Coffee?". MedicineNet. Diakses Agustus 2024
"Caffeinated: The Buzz Surrounding Energy Drinks". Phelps Health. Diakses Agustus 2024
"Does Cacao Have Caffeine?". The Chiltern Sound Spa. Diakses Agustus 2024