Bolehkah Berenang saat Hujan?

Perhatikan keamanan di sekitar

Dulu waktu kecil kamu mungkin pernah dinasihati oleh orang tua bahwa berenang saat hujan bisa bikin sakit. Namun, kadang ide untuk berenang saat hujan tampak menggoda karena bisa menjadi pengalaman mengasyikkan.

Bolehkah berenang saat hujan? Apakah melakukannya akan bikin kamu sakit? Terus baca artikel ini, ya.

Manfaat berenang saat hujan

Dilansir Philathletics, berenang di tengah hujan dapat memberikan sejumlah manfaat bagi kesehatan. Ini juga dapat meningkatkan dan apresiasi kamu terhadap elemen alam seperti air dan hujan.

Pertama dan terpenting, berenang saat hujan memiliki manfaat fisik. Ini akan membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan memberikan paparan berbagai elemen seperti angin, udara dingin, dan hujan yang bertindak sebagai stimulan pada sel-sel tubuh.

Peningkatan kontak dengan unsur-unsur alam ini akan meningkatkan resistansi terhadap infeksi atau penyakit yang disebabkan oleh perubahan lingkungan.

Selain itu, berolahraga di luar ruangan membuat kamu terpapar lebih banyak udara yang kaya akan oksigen, membantu meningkatkan fungsi pernapasan seperti teknik menghirup dan mengembuskan napas.

Akan tetapi, kamu juga perlu mempertimbangkan risiko-risiko di bawah ini yang berpotensi terjadi saat kamu berenang di tengah hujan.

Baca Juga: Apa Perempuan Bisa Hamil saat Berenang di Kolam dengan Pria? 

1. Pilek

Bolehkah Berenang saat Hujan?ilustrasi pilek (unsplash.com/Brittany Colette)

Menurut laman ActiveSwim, perlu diingat bahwa hujan itu sendiri tidak bikin kamu sakit. Yang bikin kamu sakit adalah sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Hujan bisa memicu dan meningkatkan risiko kamu mengalami pilek. Ketika suhu tubuh menurun, sistem imun pun melemah. Kuman penyakit akan lebih kuat ketika sistem imun tidak melindungi tubuh kamu secara optimal.

Paparan hujan dalam waktu yang lama, misalnya beberapa jam, bisa bikin kamu sakit.

2. Hipotermia

Berenang saat hujan deras dan angin kencang bisa membuat air menjadi lebih dingin. Berenang dalam air dingin ditambah paparah hujan dan angin bisa meningkatkan risiko terjadinya hipotermia.

Terlebih, perenang biasanya tidak sadar bahwa mereka sudah kedinginan karena mereka mengira akan kedinginan setelah keluar dari air. Ini bisa menghalangi perenang untuk mencari pertolongan medis secepat mungkin.

Hujan deras bisa menurunkan suhu air secara signifikan, membuat berenang menjadi tidak nyaman atau bahkan berbahaya, terutama dalam waktu lama.

3. Risiko cedera

Bolehkah Berenang saat Hujan?ilustrasi tenggelam (pexels.com/Pramod Tiwari)

Area di sekitar kolam bisa menjadi berbahaya saat hujan. Lantai di sekitar kolam yang licin bisa menyebabkan cedera jika kamu terpeleset atau terjatuh.

Bisa saja kamu jatuh ke dalam air dalam keadaan tidak sadar sehingga berpotensi tenggelam.

Kolam renang luar ruangan cenderung keruh sehingga jarak pandang di bawah air menjadi terganggu. Hal ini akan menyulitkan perenang untuk tetap waspada terhadap lingkungan di sekitarnya.

4. Polutan

Dijelaskan dalam laman Livestrong, curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan limpasan air yang membawa polutan dari daerah sekitar ke kolam, danau, atau lautan tempat kamu berenang.

Polutan ini dapat mencakup bahan kimia, kotoran, bahkan bakteri. Dianjurkan untuk memeriksa kualitas air sebelum berenang di tengah hujan, terutama di perairan alami.

Polutan sendiri bisa menyebabkan asma, ISPA, gangguan paru-paru, penyakit kardiovaskular, serta gangguan tumbuh kembang pada anak.

Oleh karena itu, berenang sebaiknya dihindari selama badai atau 12 hingga 24 jam setelah badai besar.

5. Visibilitas

Bolehkah Berenang saat Hujan?ilustrasi surfing di laut (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Ada perbedaan besar antara hujan ringan saat musim semi dan hujan lebat. Meskipun hujan lebat tidak akan memengaruhi lingkungan di sekitar, tetapi ini mungkin akan menghalangi sudut pandang kamu, dilansir Straight Line Swimming.

Jika berenang di kolam luar ruangan, jarak pandang yang buruk bukanlah hal yang ideal, tetapi mungkin tidak berbahaya. Namun, kamu berenang di pantai, disarankan untuk selalu melihat keadaan dari pantai tersebut dan cuaca buruk yang dapat memengaruhi aktivitas berenang.

Begitu pula di danau, mungkin ada perahu atau lalu lintas air lainnya yang tidak akan menyadari keberadaan kamu. Meskipun bisa membawa peluit, tetapi jika hujan sangat deras, orang di sekitar tidak akan dapat mendengarnya.

Berenang di tengah hujan bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan, asalkan tindakan pencegahan tertentu diperhatikan. Umumnya aman untuk berenang di tengah hujan selama tidak ada badai petir atau kilat.

Namun, penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor seperti kualitas air, jarak pandang, suhu, dan kenyamanan pribadi sebelum mengambil keputusan untuk berenang saat hujan.

Baca Juga: Cara Mengatasi Mata Perih setelah Berenang

Topik:

  • Nurulia R F
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya