6 Tanda Kontraksi Asli Menjelang Persalinan

Kadang sulit membedakan kontraksi asli dan palsu

Intinya Sih...

  • Kontraksi asli dapat dikenali dari nyeri tumpul di punggung bawah, kram menstruasi parah, dan datang dalam gelombang teratur.
  • Kontraksi berlangsung selama 30-60 detik dengan jarak 5-10 menit secara berkala menandakan kontraksi asli.
  • Keputihan menebal, lendir berdarah, atau pecahnya air ketuban juga merupakan tanda-tanda persalinan yang sebenarnya.

Kontraksi menjadi suatu tanda bagi ibu hamil saat mendekati waktu kelahiran. Namun, terkadang sulit untuk membedakan mana kontraksi asli dan mana kontraksi palsu, meski itu bukan pengalaman persalinan pertama.

Waktu terjadinya kontraksi merupakan komponen penting yang jadi pembeda antara kontraksi asli atau palsu. Selain itu juga dilihat dari durasinya, apakah dirasakan secara teratur.

Agar kamu lebih paham, kenali tanda-tanda kontraksi yang asli di bawah ini.

1. Seperti kram menstruasi

6 Tanda Kontraksi Asli Menjelang Persalinanilustrasi tanda kontraksi (freepik.com/freepik)

Nyeri persalinan dini sering kali terasa seperti kram menstruasi, tetapi rasa kramnya makin lama makin buruk. Seluruh perut akan terasa tegang dan keras.

Jika kamu merasa sedang mengalami kontraksi persalinan, waspadai tanda-tanda ini:

  • Nyeri tumpul di daerah punggung bawah dan panggul.
  • Nyeri seperti kram menstruasi yang parah.
  • Nyeri kontraksi datang dalam gelombang yang teratur.
  • Kontraksi berlangsung selama 30–60 detik.
  • Kontraksi berjarak 5–10 menit secara berkala.

2. Kontraksi teratur

Selama kontraksi, ada ritme dalam kontraksinya—mungkin tidak teratur pada awalnya. Namun, jika ini adalah kontraksi asli tanda akan melahirkan, kontraksi tersebut akan memiliki ritme yang kemudian relatif cepat, yaitu 4 hingga 5 menit.

Kebanyakan dokter kandungan atau bidan menyarankan ibu hamil untuk menunggu satu jam sampai jarak kontraksi dirasakan rutin setiap 5 menit. Sementara itu, kontraksi palsu tidak mempunyai pola dan jarak terjadinya tidak berdekatan.

Kontraksi yang asli juga akan makin "terasa" seiring waktu. Awalnya mungkin akan terasa sedikit sakit, tetapi lama-kelamaan ibu hamil tidak bisa melakukan apa pun.

Kontraksi palsu bisa hilang saat ibu hamil bergerak atau mengubah posisinya, misalnya dari berbaring ke berdiri. Sementara pada kontraksi asli, ini tidak akan hilang hilang meski sudah bergerak atau mengubah posisi.

Baca Juga: Bahaya Gigi Berlubang pada Ibu Hamil

3. Keputihan berdarah

6 Tanda Kontraksi Asli Menjelang Persalinanilustrasi keputihan (IDN Times/Novaya Siantita)

Beberapa hari sebelum persalinan, kamu akan melihat peningkatan keputihan atau keputihan yang menebal. Warnanya bisa merah muda atau kecokelatan.

Jika ibu hamil mengalami keputihan yang tidak biasa bersamaan dengan kontraksi, ini kemungkinan tanda akan melahirkan (atau setidaknya hampir mendekati).

Lendir berdarah atau keluarnya cairan saat kontraksi menjadi penanda bahwa apa yang kamu alami bukan kontraksi palsu.

Beberapa perempuan mengalami “bloody show” atau keputihan yang diwarnai dengan darah karena pembuluh darah di leher rahim pecah selama persalinan.

Selain keluarnya darah, beberapa saat sebelum atau selama persalinan kamu juga akan kehilangan sumbat lendir, yaitu gumpalan lendir pelindung yang berfungsi seperti sumbat di leher rahim untuk melindungi janin selama kehamilan.

4. Air ketuban mungkin pecah

6 Tanda Kontraksi Asli Menjelang Persalinanilustrasi ibu hamil (freepik.com/freepik)

Kebanyakan orang menganggap bahwa air ketuban pecah merupakan tanda pasti ibu hamil akan melahirkan. Namun, faktanya ibu hamil bisa melahirkan meski air ketuban belum pecah saat mengalami kontraksi.

Jadi, jika saat kontraksi kamu mengalami pecah ketuban, kemungkinan besar kamu akan segera melahirkan. Namun, jangan mengandalkan tanda yang satu ini, karena hanya 15 persen yang mengalaminya.

Jika air ketuban pecah sebelum minggu ke-37, segera hubungi dokter. Ketuban pecah dini sebelum waktunya merupakan keadaan darurat yang serius dan berpotensi mengancam jiwa.

5. Tekanan panggul

Dasar panggul menyerupai gendongan yang terbuat dari otot. Wilayah ini menampung organ panggul, termasuk rahim, vagina, uretra, dan kandung kemih. Kehamilan dapat melemahkan dasar panggul.

Perempuan yang pernah melahirkan sebelumnya mungkin mengalami kerusakan pada dasar panggulnya, yang bisa makin lemah pada kehamilan berikutnya.

Berat badan berlebih saat hamil sering kali menjadi lebih terlihat pada trimester kedua. Seiring bertambahnya usia kehamilan, rahim memberikan tekanan yang makin besar pada tubuh bagian bawah.

Saat dasar panggul melemah, tekanan ini dapat menyebabkan rasa penuh pada vagina atau nyeri dan tekanan pada pinggul dan panggul.

Jika merasakan tekanan panggul bersamaan dengan kontraksi, itu pertanda bahwa kamu akan melahirkan. Ibu hamil akan merasakan sesuatu yang berat menempel di panggul, yang artinya bayi sedang dalam perjalanan di jalan lahir.

6. Bisa bernapas lega

6 Tanda Kontraksi Asli Menjelang Persalinanilustrasi melahirkan di rumah (freepik.com/pch.vector)

Ini merupakan indikasi bahwa bayi telah "turun", menetap lebih dalam di panggul dan mengurangi sebagian tekanan pada diafragma, sehingga ibu hamil tidak lagi merasakan sesak napas seperti sebelumnya.

Namun, mereka mungkin merasakan peningkatan tekanan pada kandung kemih, yang berarti ibu hamil akan lebih sering ke kamar mandi untuk buang air kecil. Orang di dekatmu juga mungkin akan mengomentari perubahan penampilan tanpa kamu sadar akan perubahan tersebut.

Kontraksi palsu

Braxton Hicks atau dikenal dengan sebutan kontraksi palsu adalah kondisi kontraksi yang datang dan pergi. Dikatakan bahwa rasanya seperti kram menstruasi ringan.

Kontraksi palsu mungkin terasa tidak nyaman, tetapi tidak menyebabkan persalinan atau membuka leher rahim (pembukaan). Ciri-ciri kontraksi palsu adalah:

  • Tidak bertahan lama.
  • Hanya terasa di perut.

Ibu hamil mungkin mengalami kontraksi Braxton Hicks selama trimester ketiga kehamilan atau pada awal trimester kedua. Meskipun mungkin mengkhawatirkan, tetapi kondisi ini dianggap normal dan tidak perlu dikhawatirkan.

Dehidrasi adalah penyebab paling umum kontraksi palsu. Pemicu lainnya termasuk:

  • Penyakit yang menyebabkan mual atau muntah.
  • Gerakan bayi.
  • Aktivitas ibu hamil, terutama mengangkat sesuatu atau berhubungan seks.
  • Kandung kemih penuh (perlu buang air kecil).

Kalau kamu mengalami tanda-tanda kontraksi asli yang menandakan bayi akan segera dilahirkan, segeralah bergegas ke rumah sakit atau rumah bersalin. 

Baca Juga: 5 Posisi Seks agar Bayi Cepat Lahir, Bisa Picu Kontraksi?

Referensi

Parents. Diakses pada April 2024. 5 Signs You're Having Labor Contractions.
WebMD. Diakses pada April 2024. Braxton Hicks: False vs. Real Labor.
Intermountain Health Care. Diakses pada April 2024. False vs True Labor: How to Tell the Difference.
Medical News Today. Diakses pada April 2024. Is having vaginal pressure during pregnancy normal?
Rosh Maternal & Fetal Medicine. Diakses pada April 2024. How To Identify Signs Of True Labor.
American Pregnancy Association. Diakses pada April 2024. Signs of Labor.

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya