6 Manfaat Tahu untuk Ibu Hamil, Sumber Omega-3 dan Protein

2. Sumber alternatif omega-3

ilustrasi ibu hamil makan buah (freepik.com/Freepik)

Asam lemak omega-3 adalah bahan penyusun penting yang dibutuhkan selama kehamilan dan menyusui. Dua omega-3 terpenting adalah DHA dan EPA. Tubuh kamu tidak dapat membuat asam lemak ini, jadi kamu harus mendapatkannya dari makanan atau suplemen (Journal of Midwifery & Women's Health, 2011).

Omega-3 dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung serta masalah kesehatan lainnya.

Omega-3 meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan awal mata dan otak bayi. Mengonsumsi cukup omega-3 dapat menurunkan kemungkinan bayi terkena asma dan kondisi alergi lainnya. Omega-3 juga dapat menurunkan risiko melahirkan terlalu dini dan mengalami depresi setelah melahirkan.

Omega-3 umumnya bisa didapat dari ikan berlemak. Namun, bagi ibu hamil alergi ikan atau tidak doyan makan ikan, tahu bisa menjadi penggantinya.

Baca Juga: Apakah Mencegah Stunting Dimulai dari Ibu Hamil?

3. Kaya akan mineral

Dirangkum dari Mini Klub Parenting, tahu mengandung banyak mineral penting untuk mendukung perkembangan kehamilan yang sehat.

• Kalsium: Membantu perkembangan tulang, gigi, saraf, dan otot janin. Mineral ini juga membantu mengurangi risiko ibu terkena osteoporosis di kemudian hari.
• Kalium: Membantu mencegah hipertensi gestasional.
• Zat besi: Membantu produksi darah ekstra. Juga, meningkatkan kadar hemoglobin dan mencegah anemia defisiensi besi. Zat besi membantu memperkuat kekebalan tubuh.
• Mangan: Membantu relaksasi otot dan menurunkan risiko kontraksi rahim dini.
• Tembaga: Tembaga selama kehamilan membantu perkembangan jantung dan pembuluh darah janin.
• Selenium: Selenium adalah nutrisi penting untuk fungsi tiroid. Fungsi tiroid yang optimal sangat penting untuk perkembangan kesehatan janin.

4. Solusi makanan untuk ibu hamil yang bermasalah dengan bau dan rasa yang menyengat

Ilustrasi tahu putih (freepik.com/jcomp)

Tahu memiliki tekstur yang bagus dan rasanya tidak terlalu kuat. Ini merupakan kabar baik bagi ibu hamil yang memiliki masalah dengan makanan yang memiliki bau dan rasa yang menyengat.

5. Mengandung antioksidan

Tahu mengandung sejenis antioksidan yang disebut isoflavon, yang dikaitkan dengan berbagai efek kesehatan yang positif.

Flavonoid dan Isoflavonoid yang terdapat pada tahu merupakan antioksidan yang baik dan bermanfaat dalam mencegah timbulnya potensi penyakit. Mengonsumsinya sebelum dan selama kehamilan dapat membantu melindungi bayi Anda dari diabetes dan obesitas di kemudian hari, mengutip dari FirstCry Parenting.

6. Membantu menjaga berat badan yang sehat

ilustrasi ibu hamil (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Sama seperti kekurangan berat badan selama kehamilan yang mengundang banyak komplikasi, pertambahan berat badan yang berlebihan juga bisa membawa banyak komplikasi yang menghambat perkembangan kehamilan dan persalinan yang sehat. Oleh karena itu, penting untuk menjaga berat badan optimal sepanjang kehamilan.

Tahu rendah kalori dan kaya akan protein nabati. Oleh karena itu, makan tahu saat hamil membantu ibu hamil merasa kenyang lebih lama. Ini sangat bermanfaat bagi para ibu yang sering mengalami rasa lapar dan kelebihan berat badan yang terkait dengannya.

Risiko terkait makan tahu selama kehamilan

Dipaparkan dalam laman Being The Parent, ada beberapa faktor yang perlu diketahui seputar mengonsumsi tahu saat hamil:

• Hindari makan tahu jika kamu memiliki masalah terkait tiroid. Ini karena tahu mengandung isoflavon yang dapat meniru kerja estrogen dalam tubuh. Hal ini dapat mengganggu fungsi tiroid jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Karena janin bergantung sepenuhnya pada hormon tiroid ibu pada trimester pertama, konsumsi tahu yang berlebihan dapat menyebabkan masalah serius selama kehamilan.
• Beberapa penelitian menghubungkan konsumsi tahu yang berlebihan dengan kanker payudara.
• Ada juga beberapa penelitian yang menghubungkan konsumsi tahu dan produk kedelai lainnya selama kehamilan dengan pubertas dini dan infertilitas pada anak perempuan serta masalah kelahiran urologis pada anak laki-laki. Namun, ini merupakan uji coba hewan dan belum ada penelitian yang menghubungkan efek yang sama pada manusia.

Bagaimanapun, semua masalah di atas hanya terkait dengan konsumsi tahu yang berlebihan selama kehamilan.

Apabila kamu khawatir makan tahu saat hamil, tanyakan kepada dokter atau bidan yang merawat kamu.

Tahu bisa menjadi tambahan sumber pangan sehat dalam pola makan harian ibu hamil. Kamu bisa menambahkan tahu ke dalam tumisan, sup, salad, dan sebagainya.

Mengonsumsi tahu selama kehamilan umumnya aman dan menyehatkan. Namun, pastikan tidak mengonsumsinya secara berlebihan. Pola makan saat hamil harus seimbang dengan menyertakan beragam jenis makanan.

Baca Juga: 7 Mimpi Aneh yang Sering Dialami Ibu Hamil, Pertanda Apa ya?